Jumat, 02 Desember 2011

My Dream - 2032


Bismillahirrohman nirrohim,

Alhamdulillah, ini mungkin hadiah dan innayah dari Allah SWT setelah malam ini saya melaporkan pertanggung jawaban kehidupan saya yg beberapa minggu ini sering lalai, untuk memberi laporan yang lengkap dan detail (dhuha & Tahajjud).

Cita-Cita, Mimpi atau rencana kehidupan perlu saya tuliskan agar saya bisa konsisten dan berada pada koridor yang sudah saya tentukan, bukankah statement saya dalam membuat Planning "Siapa yang gagal merencanakan, pada dasarnya adalah orang yg merencanakan Gagal ..!!"

Hidup terlalu murah jika kita hanya berbuat sesuatu yang biasa-biasa saja, Hidup adalah anurgrah, dan tak ada salahnya saya harus membuat Peta Rencana Pelita (lima Tahun) kehidupan ku, yang Insya Allah berakhir di usia yang dicontohkan Rosulullah.

Semoga ini tidak menjadi ujub dan sombong nya saya, akan tetapi ini bisa menjadi "Bekal" dan Peta jalan dalam melangkah.. ada amanah yang harus saya tunaikan, sesuai nama yang diberikan Ayahanda, Rois Muslim ... Pemimpin orang2 yang ingin selamat, dunia Akhirat.

Khusus untuk anak2 ku... semoga ini menjadi Ibrah untuk kalian, agar apa yang menjadi cita2 luhur ayahmu harus kamu teruskan, bila itu memberi kebaikan untuk kalian semua.

Wassalam,
Rois Muslim

Note : Fa idza faroghta Fan-shob " Apabila sudah selesai mengerjakan satu urusan, maka kerjakan urusan yang lain " Qur'an - Alam Nashroh

Jumat, 25 November 2011

Strategic Progress Map - Istilah Pak Hasto

Bismillahirrohman nirrohim,

Kemarin siang kami diberi kulaih umum oleh Pak Hasto (Pres Dir PT.Sewatama), menurut saya ini adalah kuliah luar biasa yang diberikan dalam sharing session oleh 3 pembicara, dimana sebelumnya Bu Mia Mivida Hamami dan Pak Bari Hamami memberikan kuliah umum kepada kami semua dalam sesi sharing session bulanan yang saya anggap sebuah "Pelajaran dari Sang Guru" sesungguhnya.

Mereka adalah GURU sesungguhnya, bukan Pengajar yang kami dapati dalam ruang kelas atau raung kuliah yang telah kami dapati selama ini, karena seorang Pengajar terkadang hanya mengajarkan sebuah Teori saja, sementara seorang Guru.. Memberi tahu, berfungsi layaknya sebagai Pelatih.

Khusus untuk Sesion Pak Hasto ini, jujur harus saya akui it's Proven (terbukti), dimana hal itu tertulis jelas dalam statement Perencanaan harian, mingguan dan bulanan yang telah saya set up 3 tahun terakhir ini :

"Siapa yang Gagal merencanakan, pada hakekatnya adalah orang yang merencanakan Gagal!!"

Thanks Pak Hasto,
Salam,
RM

Sabtu, 19 November 2011

Rahmad Darmawan - Coach Terbaik 2011.

Bismillahirrohman nirrohim,

Ini pengakuan jujur saya, setelah mengamati konsep "Rotasi" yang diterapkan nya dalam menghadapi Malaysia di sesi akhir babak penyisihan. Ditengah cacian dan kritikan secara emosional, dimana kita seharusnya menurunkan semua kunci Pemain saat melawan Malaysia, Rahmad Darmawan dengan "Tangan dingin nya" menerapkan strategi yang JITU. Menyimpan amunisi nya untuk pertandingan selanjutnya.

Perjalanan panjang seorang Coach bisa dilihat dari track record nya dalam "memoles sebuah Team" .. sejak di Sriwijaya FC, dan Persipura Jayapura.. dia sudah membuktikan itu, dan dalam menangani Persija.. ada "Kekecewaan dia" saat tidak bisa Full menentukan Pemain .. karena Persija adalah Perusahaan Bisnis Sepak Bola.

Seorang Pelatih diperlukan dalam membentuk sebuah TEAM dan memoles nya menjadi lebih cemerlang, Seorang Pelatih diperlukan guna memberikan dan membentuk standart tertentu yang kita sendiri tidak pernah tahu tingkat optimalisasi nya. Seorang Pelatih terbaik dibutuhkan Indonesia saat ini, ditengah hiruk pikuk dan dinamika kemajuan ekonomi Indonesia saat ini... Kita bukan haus akan kemenangan, tapi kita sangat butuh PELATIH TERBAIK.

Pertandingan Sepak Bola, bisa menjadi simbol sebuah Team Work yang SOLID. dan Rahmad Darmawan membuktikan itu, kita tidak butuh Pelatih Asing lagi, karena Rahmad Darmawan sudah membuktikan diri nya sekaliber Sir Alex Fergusen nya Indonesia... Secara Pribadi, saya harus mengatakan Rahmad Darmawan adalah Pelatih terbaik 2011, versi saya.

Salam, Rois M

Jumat, 04 November 2011

Untuk Menang dalam Kehidupan, kita perlu Kalah

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Hari ini jutaan Ummat manusia berada di wukuf arofah diberi karunia Allah sebuah kesempatan untuk melakukan Gladi resik kematian, Ibadah haji. Rukun paripurna Kehidupan, dari 5 Rukun Islam yg menjadi dasar Pondasi Ibadah yang sangat sempurna.

Syahadat adalah pondasi keyakinan dan sangat "mendalam" dan memiliki dimensi non material, Full Spiritual. Sholat sudah menjadi sedikit kompleks karena melibatkan unsur fisik dan nilai material dari sisi kedisplinan hidup. Puasa adalah ibadah multi disiplin, Fisik-sosial-spiritual dan emosional ini yang bisa menjelaskan bahwa makna Puasa bisa difahami "Untuk KU ..." menurut sang Kholik. Ke tiga Pondasi dasar ini memberi ruang dan dimensi yang lebih luas pada lingkungan sekitar, manakala kita benar2 menjalani dan menikmati nya dengan benar, sehinga Zakat sebagai impact langsung dari pembentukan pondasi kehidupan tersebut menjadi hal yang menyatu dalam pengejawatahan sisi Spiritual insan. Ummat terbaik adalah ummat yang bermanfaat untuk orang lain. Akhir dari semua nya adalah akhir dan penutup kehidupan itu sendiri, KEMATIAN ... Ibadah Haji adalah Gladiresik Kematian.

Untuk menemukan perjalanan kehidupan yang kita lalui, diperlukan keberanian, kekuatan, dibarengi dengan keyakinan yang benar, sehingga bisa menemukan jalan NYA. Kita memerlukan kesalahan untuk lebih yakin akan sebuah Kebenaran, kita memerlukan Kekalahan untuk menemukan dan mencapai kemenangan, itu yang dari awal kita sudah dapatkan, bukankah "kita" lahir dari ber milyar2 kekalahan sperma lain ...??

Untuk fase kehidupan saya, dimana Kebahagian kehidupan yang saya nikmati merupakan GROWTH KEHIDUPAN yang harus saya syukuri, dengan segala fase dan dinamika nya, tinggal satu fase lagi untuk mencapai TO SERVE OTHERS. Fase Uang dan relasi sudah saya lewati dengan 8 kali pindah kerja dan 15 tahun lebih diberi nafas kehidupan dengan pengalaman yang membahagiakan. Ini mungkin yang membedakan antara orang KAYA dengan orang MISKIN, yang pasti orang KAYA sudah mencapai fase ke 4 dengan tentu nya sudah memiliki dan melewati fase 1 (uang), Fase 2 (Relasi), Fase 3 (Growth), dan fase 4 (To Serve Other).

Bersyukur anda yang sudah menyadari nya.. walau Kekalahan sudah menemani anda.

Salam,
Rois M

Minggu, 09 Oktober 2011

Steve Jobs - Guru Kehidupan

Bismillahirrohman nirrohim,

Berita berpulang nya seorang manusia akan memberi makna luar biasa manakala ia meninggalkan "Nama Besar" dan "Peninggalan Luar Biasa" bagi ummat yang ditinggalkannya.

Sebuah pesan kematian saat dia bicara di Stanford University pada tahun 2005, bisa dijadikan catatan tersendiri untuk kita semua ,inilah cuplikan nya :

" Saat saya berusia 17 tahun, saya membaca sebuah kutipan yang kurang lebih seperti ini: "Jika kamu hidup seakan-akan itu adalah hari terakhir kamu, suatu hari kepercayaan kamu mungkin akan benar."

Itu terekam dalam hidup saya, dan sejak itu, selama 33 tahun, setiap pagi saya selalu melihat di cermin dan bertanya pada diri sendiri, "Jika hari ini adalah hari terakhir dalam hidup saya, akankah saya mengerjakan apa yang ingin saya lakukan hari ini?" Dan kapanpun jawabannya adalah "Tidak" selama beberapa hari, saya tahu saya perlu mengubah sesuatu.

Mengingat bahwa saya akan segera mati adalah alat bantu paling penting yang pernah saya jumpai untuk membantu saya membuat pilihan besar dalam hidup.

Karena hampir semua - expektasi, semua kebanggan, semua ketakutan terhadap kegagalan dan rasa malu - hal ini akan menjauh di depan kematian, meninggalkan hanya apa yang paling penting.

Mengingat bahwa kamu akan segera mati adalah cara terbaik yang saya tahu untuk menghindari jebakan pemikiran bahwa kamu memiliki sesuatu yang akan hilang. Kamu sudah telanjang. Tidak ada alasan untuk mengikuti hatimu sendiri.

Sekitar setahun yang lalu saya didiagnosa menderita kanker. Saya di scan jam 7:30 pagi, dan sangat jelas ada tumor dalam pankreas saya. Saya tidak pernah tahu apa itu pankreas. Dokter mengatakan kepada saya bahwa ini adalah tipe kanker yang tidak bisa disembuhkan, dan saya harus mengharapkan hidup tidak lebih antara tiga atau enam bulan.

Dokter saya menyarankan agar saya pulang dan menyelesaikan urusan yang ada, yang merupakan signal dokter saya harus bersiap untuk mati. Ini berarti untuk mencoba memberitahu anak-anak kamu pelajaran yang akan kamu ajarkan dalam 10 tahun ke depan dalam beberapa bulan. Ini berarti untuk memastikan semua telah diurus agar keluarga kamu dapat menerima lebih mudah. Ini berarti kamu harus mengucapkan selamat tinggal.

Saya hidup dengan semua diagnosa itu sepanjang hari. Di sore itu saya mencoba biospy, dimana mereka memasukkan endoskop melalui mulut saya, melalui perut saya dan ke dalam organ dalam, menaruh jarum ke dalam pankreas dan mengambil beberapa sel dari tumor tersebut.

Saya memang dibius, tapi istri saya, yang berada di sana, mengatakan ketika dokter melihat sel di dalam mikroskop mereka mulai menangis ketika menyadari bentuk kanker pankreas ini yang jarang dapat disembuhkan melalui operasi. Saya dioperasi dan saya baik-baik saja sekarang.

Ini merupakan yang terdekat saya dengan kematian, dan saya berharap itu yang paling dekat selama beberapa dekade ke depan. Menjalani pengalaman hidup itu, saya hanya dapat berkata ini kepada kamu dengan lebih yakin bahwa kematian pasti berguna meskipun konsep intelektual: Tidak ada orang yang ingin mati.

Bahkan orang yang akan pergi ke surga tidak mau mati untuk menuju ke sana. Dan juga kematian adalah tujuan yang akan kita temui. Tidak ada yang pernah lari darinya.

Dan memang harus seperti itu, karena Kematian adalah penemuan terbaik dari Kehidupan. Itu adalah agen perubah Kehidupan. Itu membersihkan yang lama untuk memberi jalan pada yang baru. Sekarang yang baru adalah kalian, tapi suatu hari tidak lama dari sekarang, kamu akan diwisuda kemudian menjadi tua dan dibersihkan. Maaf menjadi terlalu dramatis, tapi itu cukup benar.

Waktu kamu terbatas, jadi jangan buang waktu hidup dalam hidup orang lain. Jangan terjebak dalam Dogma - di mana hidup dalam hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan keributan yang dibuat orang lain membuat suara hati kamu mengecil. Dan yang paling penting, miliki keberanian untuk mengikuti hati dan intuisi kamu. Mereka telah tahu apa yang sebenarnya kamu ingini. Semua hal yang lain adalah nomor dua.

Ketika saya muda, ada satu publikasi yang luar biasa The Whole Earth Catalog, yang merupakan salah satu kitab suci generasi saya. Itu dibuat oleh seorang yang bernama Stewart Brand tidak jauh dari sini di Menlo Park, dan bawa itu ke dalam kehidupan dengan sentuhan puitisnya. Ini sekitar akhir tahun 1960-an, sebelum PC populer, jadi semua itu dibuat menggunakan mesin tik, gunting, dan kamera polaroid. Itu seperti Google hanya dalam bentuk kertas, 35 tahun sebelum Google hadir.

Steward dan timnya memasukkan beberapa isu dalam The Whole Earth Catalog, dan ketika semuanya selesai, mereka mengeluarkan terbitan terakhir ke publik. Itu sekitar petengahan 1970-an, dan saya waktu itu seumur kalian. Di sampul belakang dari terbitan terakhir ada sebuah foto jalan di pagi hari, sejenis yang kamu temui ketika menjalani petualangan hiking di gunung.

Di bawahnya ada kata-kata : "Tetaplah Lapar. Tetaplah Bodoh". "Itu merupakan pesan selamat tinggal dari mereka," ujarnya. Tetaplah Lapar. Tetaplah Bodoh. Dan saya selalu mengucapkan itu untuk diri sendiri. Dan sekarang, karena kalian generasi baru, saya mengucapkan ini untuk kamu "

Lapar dan Bodoh, adalah satu sikap dimana kita harus terus mencari dan belajar ...
Kematian pasti akan memanggil kita semua, lalu apa yang akan kita siapkan untuk kedatangan nya ...??

Terima kasih Sang Guru Kehidupan.
Salam,
Rois Muslim

Sabtu, 24 September 2011

Pelajaran Hidup seorang Jero Wacik




Bismillahirrohman nirrohim,

Hari ini saya mendengarkan "Kuliah Umum" di acara Alumni UT (Astra) di Cakung, yang diberikan oleh Alumni Mr. Jero Wacik. dan bersyukur saya diberi buku (menurut saya buku Biografi dia) dalam perjalanan hidupnya.

Banyak hal yang dia utarakan, yang pada inti nya mengajarkan kepada saya tentang betapa pentingnya sebuah kata "Respect" dan menghargai perjalanan hidup kita, ibarat sebuah Anugrah Kehidupan.

"Didalam kesulitan Hidup yang beliau alami, terdapat sebuah Anugrah kemudahan dalam menghasilkan sesuatu pada akhirnya" dan itu sesuai dengan Ayat MU. Inna maal Usri Yusro.. Sesungguhnya didalam kesulitan, terdapat sebuah kemudahan.

Seorang anak kecil yang hidup dari desa terpencil yang miskin, dan berjuang dengan penuh pengorbanan dan penderitaan, harus terus di jadikan sebagai sebuah pelajaran, bahwa seorang yang berhasil, harus berani membayar harga nya. Perjuangan menggapai keberhasilan, harus dibayar dengan Semangat kerja Keras dan Ikhlas, dengan penuh cinta.

Kepedihan dan rasa sakit harus di transformasikan kedalam sebuah Mind set yang konstruktif dalam mengharapkan output yang lebih memberi nilai tambah. "Kita harus menjadi sesuatu" agar hidup kita berguna untuk orang lain. Kebetulan Pak Jero Wacik adalah "Kakak Kelas" saya di almamater saya di UT.

Bang Wacik, kebetulan generasi penerus kita sama, 2 putra dan 2 putri, dan mereka semua perlu membangun character diri mereka sebelum mereka membangun apapun yang ada diluar mereka. Dan hari ini saya mendapatkan inspirasi itu dari anda Bang Wacik.

Salam, Rois M

Jumat, 23 September 2011

Krisis Financial ibarat Banjir

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Saat ini kita semua mengamati terjadinya krisis Financial Global yang sedang mengarah ke benua Eropa, dengan volume kerusakan yang diperkirakan sebesar Euro 300 Milyar.

Saya ingat betul 13 tahun lalu, saat krisis Financial Global menghancurkan Asia dengan Volume kerusakan ratusan Milyar US Dollar, yang korban nya tentu nya Rezim2 ekonomi yang "tertutup" dari Gelombang Ekonomi Global (termasuk Indonesia), sehingga era tersebut pada akhirnya mengharuskan Indonesia akhirnya masuk ke pusaran Global perputaran uang / ekonomi Dunia. Sisi positif nya Index kita bisa mengungguli Singapore ( 3800 ) diatas diatas Strait times yang 3600. Baru kali ini sejak Indonesia merdeka, kita bisa Unggul dalam skala Pasar Modal diatas Singapore.

10 tahun kemudian Badai tersebut menghancurkan Amerika, dengan Dasar nya yang paling rapuh, kredit kepemilikan rumah yang menghancurkan perbankan di Negara Paman Sam ini. Tidak lama setelah itu Badai tersebut menyapu Yunani dan Portugal dan Eropa pada keseluruhan nya, yang pada akhirnya Pemimpin Prancis "meminta bantuan China" untuk bisa membeli surat Hutang Eropa, yang sepertinya akan disetujui China, dengan satu syarat, memasukan Yuan kedalam keranjang Uang Dunia yg saat ini dikuasai 3 mata uang, Yen - US Dollar dan Euro.

Usul ini sedang dikaji mengingat Yuan kata nya masih tertutup.

Pondasi Keuangan Dunia sedang di uji kekuatan nya dengan Banjir (aliran keuangan yg relatif cepat) Financial yang datang melebihi kapasitas dan kemampuan irigasi (baca pondasi) serta daya serap (digunakan secara nyata & membumi ke bawah) nya.

Saya ingat betul saat Sayyid di pesantren membuat sumur resapan (Diameter 10-20 cm yang digali kedalam) pada setiap titik pada lahan yang ada, agar BUMI bisa merasakan manfaat air yang masuk saat datang dari atas, dengan demikian Banjir bisa dihindari.

Indomaret, Alfamaret, Trans TV dan jaringan2 ekonomi yang REAL, adalah sumur resapan yang actual dan dibutuhkan dalam era Financial yang semakin cepat dan dinamis ini.

Jadi, Kapan Sumur resapan (Ekonomi nyata) bisa kita buat sebanyak mungkin agar Banjir Financial bisa dihindari dan bahkan bisa dimanfaatkan...???

Salam, Rois M
Sang Pemimpi Pembuat Sumur resapan.

Minggu, 18 September 2011

Sisa Waktu, dalam Hidup

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Hari ini 2 saudara saya dipanggil kehadirat NYa, Pak Seno saudara Ayah saya, sekaligus guru kecil (SD) saya, yang sangat saya kagumi karena ajaran Matematika nya, dan kedua Ibunda Ka Uni (Istri Mas Alek Masrofi).

Nasehat ini khususnya untuk saya secara pribadi, dan bagi kita semua yang masih hidup, bahwa Hidup ini sementara, SISA WAKTU yang ada harus dipergunakan dengan sebaik baik nya. Menjadi sangat emosional bila pada akhirnya apa yang akan kita terima pada saat kita dipanggil kehadirat Nya, adalah sebuah perpisahan dengan Dunia dan semua isi nya.

Anak dan Cucu, Harta Kekayaan dan semua Pangkat dan Kedudukan di Dunia ini, menjadi hanya sebagai kenangan manakala kita sudah dipanggil kehadirat NYA. 3 Hal yang menjadi Deposito akhirat mungkin yg menjadi satu satunya harapan dalam alam nanti, itupun bila saldo nya cukup ..??

1. Anak yang sholeh, yang selalu mendoakan. Menjadi anak sholeh saja dalam era saat ini adalah sebuah perjuangan yang Maha Berat, ditengah hiruk pikuk dan dinamika kehidupan yang penuh dengan gemerlap dan tipu daya nya, apalagi anak sholeh yang mendoakan ... Benar2 ujian terberat dalam hidup saat ini, menjadi orang tua yang bisa mendidik agar anak2 nya menjadi anak sholeh + bisa mendoakan orang tua nya. Ibarat Deposito, ini mungkin Deposito termahal yang memang harus kita miliki.

2. Ilmu yang berguna dan dimanfaatkan terus menerus, Ini juga memerlukan perjuangan Maha Dahsyat, sebab banyak sekali Ilmu2 aplikatif yang bertebaran saat ini, termasuk Ilmu yang terkait dengan pencapaian kesuksesan Hidup, walau hanya sebatas kehidupan Dunia yang sangat fana ini. Ilmu yang bermanfaat seharusnya juga mencakup Kesuksesan hidup setelah kita dipanggil kehadirat Nya, Ilmu Akhirat.

3. Amal Jariah yang terus menerus mengalir, Yayasan sosial, Dana Abadi Ummat dan Pembangunan Sekolah dan Tempat Ibadah yang diperuntukan sebagai ladang amal kita nanti di alam baqa'. Ini yang harus saya mulai ciptakan.

Anak2 ku... Sisa waktu papa tidak banyak, dan sudah saat nya papahmu melangkah pada point ke 3, agar kalian juga bisa mencontoh nya nanti...

Salam, RM'

Jumat, 16 September 2011

NIKMAT NYA SHOLAT SUBUH BERJAMAAH

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Masjid ini menjadi nikmat bila digunakan sholat subuh berjamaah, itu kesan pertama yang saya dapatkan manakala saya melakukan sholat subuh berjamaah pagi ini di Masjid Babut Taqwa, yang relatif jauh dari tempat tinggal kami berada.

Biasa nya saya sholat subuh berjamaah di Masjid dekat rumah tinggal kami, hanya saja saat Ramadhan dan buka puasa kemarin, ada yang menggelitik saya manakala saya melihat ada nya komunitas (Jamaah Masjid) yang begitu heterogen dan relatif dinamis, dengan Imam yang menurut saya cukup fasih dalam membaca Al Qur'an.

Saya putuskan untuk bisa menjadi Jamaah di Masjid tersebut, minimal untuk Jamaah subuh nya, sehingga datang nya Anugrah pagi yang kami terima, bisa kami rasakan nikmat nya dengan mengawali nya dengan merasakan Nikmat nya Sholat Subuh Berjamaah.

Makna Sholat Subuh berjamaah begitu indah, manakala kita bercermin berapa banyak ummat kita yang belum tersadarkan akan arti nya mensyukuri hidup, dimana pagi2 sekali kita sudah menerima nikmat "terbangunkan" dengan menegang nya kemaluan kita, yg menurut ahli kedokteran itu berarti sehat nya Jantung kita, dilanjutkan dengan terbuang nya kotoran2 yang hinggap seharian penuh (bahkan ada yg lebih) secara otomatis (BAB rutin), yang itu dapat diartikan dengan berjalan nya metabolisme pencernaan kita dengan baik.

Rasa nya rasa syukur itu harus dinikmati secara langsung dari sisi spiritual, dengan bersujud syukur dan menikmati Jamaah subuh dengan baik, di tempat yang terbaik.

Anak2 ku, Papah berpesan Jadilah Ummat yang pandai mensyukuri nikmat Hidup yang kita terima dengan cuma2 ini, dengan jalan bisa memberi dan berbuat yang terbaik, bagi lingkungan sekitar, sehingga pada saat nya nanti, saat kita dipanggil oleh yang kuasa, maka lingkungan sekitar kita akan merasakan nya, merasakan akan kehadiran dan kehilangan kita....

Salam, RM

Rabu, 14 September 2011

Hidup tanpa Pembantu Rumah Tangga

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Sejak kami mengantarkan Ma Kayah untuk pulang mudik ke kampung seminggu sebelum lebaran kemarin, cuma satu kalimat yang saya ungkapkan pada nya diatas Bus yang mengantarkan nya ke kampung halaman nya di Tasikmalaya. "Ma' .. Istirahat aja yah!!" pendek sekali kalimat itu, namun dalam sekali makna nya.

Ma Kayah sudah ikut kami sejak Sayyid masih berumur sekitar 3 tahun, atau tepatnya th 2002 yang lalu, dan sejak itu kehidupan anak2 kami dan kami secara keseluruhan tak lepas dari ketergantungan terhadap nya, dari mulai minta membuatkan mie goreng, sampai menyuruhnya untuk mengambilkan minuman atau piring yang kami butuhkan.

Secara umum keberadaan Ma Kayah merupakan teman sekaligus "masalah" bagi kehidupan keluarga kami, khususnya setelah Elin dan anak2 nya ikut serta ikut dalam kehidupan kami semua di Kebantenan. Sampai waktu itu terjadi, dimana Elin secara nyata terbukti melakukan pencurian atas milik Santy, dan sebelumnya kami membuktikan bahwa Ma Kayah juga me"nguntil" barang2 milik kami, tanpa izin.

Kejadian ini mungkin bukan yang pertama kali nya, sampai2 saya mencoba memberi "toleransi yang cukup" pada mereka semua. Namun kedepan harus ada yang dilakukan, agar kami semua juga menjadi benar dan mengajarkan hal2 yang benar pada lingkungan kami.

Hikmah yang harus kami ambil, kami semua harus belajar mandiri dalam kehidupan2 sederhana kami, misalnya saya harus mencuci piring sendiri bila selesai makan, dan itu akan mengajarkan banyak hal, khususnya kepada anak2 kami yang tumbuh remaja, tentang penting nya bertanggung jawab kepada diri sendiri, dalam hal2 yang sekecil apapun.

"Waktu kecil, papah nyapu rumah, ngepel lantai, bahkan sampai belanja ke pasar..!!" itu yang sering saya ungkapkan kepada anaka2 kami jika mereka harus mengeluh atas semua yang terjadi saat ini. Kita semua sudah memutuskan untuk tidak tergantung kepada orang lain, sekalipun itu hal2 yang paling kecil sekalipun, agar kita bisa bertumbuh lebih kuat, mandiri dan bertanggung jawab pada kehidupan kita sendiri.

Minimal sampai akhir tahun 2011, kami semua harus membuktikan nya.

Salam, RM

Senin, 12 September 2011

7 Milyar Penduduk di Dunia yang semakin Tua ...

Bismillahirrohman nirrohim,

Saat Bumi di usia senja nya saat ini, 7 Milyar penduduk dunia sudah hadir dan merasakan nikmatnya menghirup udara segar Dunia. Ada kegelisahan di kalangan para "Pesimis" tentang keadaan saat ini, yang menjadi beban Dunia dan isi nya, khususnya terkait dengan kebutuhan mendasar dari 7 Milyar penduduk dunia saat ini.

Saya jadi teringat perbincangan dengan teman (Pak Supodo) tentang Kehebatan Mahluk yang bernama Manusia ini dengan Software dan Hardware yang sudah terinstall dengan sempurna. Sampai sampai Mahluk mulia sebelumnya (Malaikat) diminta Tuhan untuk sujud (menghormati) saat prototive manusia di perkenalkan kepada nya (malaikat tsb).

Ada 1 Malaikat (Info nya adalah Malaikat yg Paling Intens menyembah Sang Khalik sebelum nya), yang menolak bersujud, karena secara Wujud dia merasa jauh lebih baik dari Prototive Manusia, Dia dicipta dari unsur API, yg menurutnya jauh lebih dinamis dan ber Energy, jauh lebih Cepat dan bercahaya, sementara Manusia tercipta dari unsur tanah, yang kotor dan tak bermakna. Penolakan Sang Malaikat (pada akhirnya di sebut IBLIS) ini tentunya sudah disadari akan berimplikasi sangat panjang dan besar, karena Pilihan untuk menolak perintah nya, mengharuskan dia menerima konsekuensi berada pada posisi Melawan Kehendak Sang Kuasa, untuk berada pada posisi Hamba yang patuh dan tunduk pada Sang Pencipta.

Perdebatan sengit antara Antitesis dengan Tesis Tuhan menempatkan Iblis pada akhir Sintesa Kehidupan yang mengerikan, ditempatkan sebagai Musuh manusia dan Inkar thdp Tuhan, yg pada akhirnya Iblis harus siap menerima resiko di tempatkan dalam Akhir yang mengerikan di dalam Neraka Jahanam. Dengan segala cara pada akhirnya Sang Iblis ingin membuktikan bahwa Manusia bisa jatuh kedalam jurang kebinasaan dengan 1 syarat " Izinkan saya diberi kehidupan yang Kekal dan Abadi sampai Kiamat, sehingga saya bisa membuktikan bahwa Manusia tak sebaik yang Engkau harapkan..!! dan Tuhan memberi Jawaban " Saya berikan waktu itu, kau bebas menggoda dari segala sisi nya, kecuali 1 hal, Manusia yang Ikhlas..!!.

Ribuan Tahun Sejak manusia pertama diciptakan untuk pertama kali nya, sampai kini Iblis masih Hidup, bahkan dengan anak cucu dan keturunan nya..sementara manusia sudah berganti dengan generasi ke genarasi, dan kita saat ini bersama 7 Milyar penduduk lainnya di muka bumi ini, berada pada posisi yang sama dari semula.. Menjadi Pengikut Iblis atau menjadi Insan yang Ikhlas ..??

Fakta nya 4 Negara di Dunia (China, India, USA dan Indonesia) menjadi Pareto berkumpulnya manusia dari ratusan Negara lainnya di dunia, sehingga 4 Negara ini bisa menjadi contoh (Raw Model) bagi tercipta nya sebuah Management pengelolaan manusia di dunia.

Menariknya dari 4 Negara ini, Filosofi dan Karakter manusia nya memberi warna yang sangat berbeda dan dinamis. China dan India memberi warna Nabi Kong Hu Tzu, dan Nabi Sidharta Budha gautama dalam peletakan dasar pembentukan charakter bangsa nya, sementara USA menempatkan moral Protestan dan Khatolik dalam peletakkan dasar karakter Bangsa, Sementara Indonesia sebagai sebuah Bangsa yang masih muda, menerima ajaran Islam sebagai perekat bagi rakyat nya.

Saya adalah termasuk salah satu orang yang Optimis ditengah pergumulan 7 Milyar penduduk untuk mencari kehidupan dan penghidupan nya, bahwa Dunia dan isi nya akan semakin baik dan benar, manakala kita kembali kepada Sang Maha Pencipta ... Kembali kepada treatmen awal diciptakan nya kita ... Menjadi Mahluk yang Sempurna. Menjadi Khalifah (Wakil Tuhan) di muka Bumi ini dengan cara yang paling sederhana, menjadi Insan yang Ikhlas.

Salam,
RM

Sabtu, 10 September 2011

Merenung ... Apa yang terjadi dg anak2 ku ...??

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Saat merenung masa lalu, dimana kehidupan kami semua saat kecil (th 70 an), ada sedikit refleksi dalam kaitannya dengan perilaku anak2 ku saat ini, terlintas terlihat betapa terfasilitasi nya mereka, baik dalam kegiatan2 sosial mereka maupun dengan apa2 yang mereka terima saat ini, adalah menjadi tugas kami sebagai orang tua, untuk membimbing dan bertanggung jawab terhadap akhlak dan perilaku mereka, agar dimasa2 dewasa mereka nanti, kita sebagai orang tua sudah mendidik dengan benar.

Berkaca kepada kehidupan orang2 besar, yang mendidik anak2 nya secara prihatin, berdisiplin dan bertanggung jawab, mengharuskan kami mengkaji, pola asuh yang terlalu longgar, yang saat ini kami terapkan. Perlu kiranya saya harus menjaga jarak kepada mereka, agar mereka juga bisa menemukan jati diri mereka secepatnya.

Secara emosional, Insya Allah mereka sudah dekat dengan Mamah nya, dan tugas saya sebagai ayah, hanya memberi contoh tauladan..layaknya seperti Lukman Hakim, yg diceritakan dalam AlQur'an.

1. Seorang anak harus dididik secara benar dalam konsep Tauhid yg benar, Kewajiban dan tanggung jawab mereka pada diri mereka sendiri, dalam arahan dan nilai2 ajaran Illahi, harus tertanam kuat didalam alam bawah sadar mereka.

2. Berbuat baik kepada Ibu Bapak...adalah sebuah kewajiban ke 2 setelah Tuhan, khususnya kepada Ibu nya. Yg telah melahirkan dia dengan susah payah.

3. Bersabar dalam segala hal.

Proses bersabar, ibarat sebuah Metode alam. Dalam menggapai, dalam mencapai, dalam apa pun, diperlukan kesabaran. Insya Allah sebagai orang tua dan anak, saya akan mengamalkan, khususnya point 3.

Wassalam, RM

Jumat, 09 September 2011

Mendidik Anak anaku ...

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Alhamdulillah dipagi yg cerah ini, kami masih diberi kesempatan untuk menghirup udara segar yang begitu nikmat nya, dan rasa syukur ini begitu terusik manakala saya teringat akan saat2 dimana kami berdua (dg Santy) memarahi anak2 kami karena sikap dan tingkah nya yg masih ke kanak2 an... Bermain yg seharus nya mereka sdh sholat, dan seharusnya mereka les (belajar).

Mereka mungkin sakit hati, dan kecewa dengan sikap kami sebagai orang tua yang keras memperlakukan / memarahi mereka, namun demi mendidik mereka, cara ini kami tempuh.

Mereka adalah amanah Mu ya Allah, kami ingin mereka sadar dengan kesadaran sempurna dari dalam diri mereka sendiri, ada tanggung jawab yang harUs mereka pikul.

"Untuk bisa menjadi Intan, zat Karbon harus ditempa dengan keras"

Salam, Rois M

Selasa, 09 Agustus 2011

WAKTU ADALAH KUNCI SEGALA NYA - Renungan Lailatul Qadr'

Bismillahirrohmaannirrohim,



Tulisan ini awalnya tergelitik oleh pertanyaan mendalam tentang sebuah MODAL mendasar yang harus dimiliki oleh sesorang, dalam proses pencapaian tujuan hidupnya, baik di Dunia, maupun di akhirat kelak.

Ibarat sebuah grafik, dimana variable Horizontal merupakan variable yang sering digunakan menggunakan WAKTU sebagai variable nya, sementara variable Vertikal adalah variable pencapaian nya (baik dalam nilai maupun % nya). Waktu juga menjadi MODAL Dasar bagi seluruh kegiatan yang dilakukan, karena bila waktu telah berhenti (TIME IS OUT ..!!) maka apapun itu, maka nilainya akan tidak BERGERAK lagi (MATI).

Terkadang konsep WAKTU yang kita pahami sering diartikan sebagai sebuah variable yang tidak mempunyai nilai (bahkan dipahami Gratis, dan berjalan dengan sendirinya secara RUTIN). Waktu sering kita artikan sebuah angka yang bergerak secara normal saja, layaknya deret Ukur dalam sebuah hitungan aritmetika ... berjalan dengan hitungan JAM yang satuannya bisa dibagi menjadi menit, detik dsb.

Ternyata semua itu SALAH BESAR.

Justru Waktu adalah FAKTOR UTAMA dalam semua kegiatan, termasuk Energy dan DAYA yang dihasilkan ... Kok BISA...??, Contoh yang paling bisa menggambarkan ini adalah Perbedaan antara orang yang sukses dan orang biasa2 saja, ternyata terletak pada PENGGUNAAN WAKTU yang telah sama diberikan oleh Sang Maha Pencipta.

Teori relativitas Enstein, bisa menjelaskan secara gamblang bahwa Perbedaan Waktu bisa mengakibatkan Perbedaan Energy yang dihasilkan (Teori Paruh Waktu, dalam sebuah Fusi/Pemecahan sebuah inti Atom). Energy Nuklir yang dihasilkan dalam pembangkit Nuklir, dan BOM Atom ternyata memiliki potensi Daya yang sama, namun memberi nilai berbeda, manakala Variable waktu di "Mainkan".

Rumus Fisika Dasar ttg Daya (P) adalah = Variable Energy / Variable Waktu.

Sehingga tak heran, Sebuah gunung bisa dipindahkan dalam tempo sekejap (Menggunakan alat2 berat yg BESAR), atau dalam Tempo yang cukup lama (Menggunakan pacul), karena IDE DASAR nya berpusat pada WAKTU.

"Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitunganmu." (Al Qur'an, 32:5)

Lalu apa yang bisa kita ambil Hikmah nya ..?? Sudah benarkah waktu yang diberikan oleh NYA, kepada kita digunakan ...?? dengan SEBAIK BAIK NYA ..?? Optimalkah ..?? Ternyata Ramadhan sekali lagi memberi kita kesempatan, untuk kembali merubah paradigma tentang Waktu, agar kita kembali tersadarkan, bahwa ternyata selama ini kita tak berDAYA, karena kita tidak bisa menggunakan Waktu dengan sebaik baik nya.

Itulah kenapa Sang Maha Pencipta, memberikan informasi tentang 1/3 Malam terakhir sebagai sebuah Momentum Luar Biasa, untuk sebuah Kondisi dimana JIWA, RUH, dan FISIK kita menemukan titik NOL, yang pada akhirnya akan menghasilkan Rumus Daya (P = dM / dt) menjadi LUAR BIASA. Karena berapapun pergerakan Energy yg kita miliki, jika pembagi nya adalah NOL, atau mendekati NOL, maka hasilnya akan jauh Luar Biasa.

"Allah bertanya: 'Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?' Mereka menjawab: 'Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung.' Allah berfirman: 'Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui'." (Al Qur'an, 23:122-114)

Anak2 ku, Saudara2 ku, Teman2 ku ... Mari kita coba melihat kedalam diri kita sendiri, tentang Kehidupan yang sudah kita jalani ini, Berapa besar Daya dan Energy yg telah kita hasilkan ...?? Sebaiknya dalam Ramadhan yang suci ini, kita bisa memulainya dengan bangun & sholat malam, agar Energy & Daya yang "tersembunyi dan tersimpan" didalam diri kita bisa MELEDAK, dan Kembali FITRAH, menjadi seperti Anak kecil yang penuh dengan Passion, Semangat, Tak kenal Takut, Selalu bermimpi, bergerak dinamis, Tak kenal rasa sakit untuk sebuah Proses "Berjalan - kemudian Berlari"

Semoga bermanfaat,
roismuslim@blogspot.com






Sabtu, 06 Agustus 2011

Mimpi - Menjadi Sulthan Natsir.

Bismillahirrohman nirrohim,

Semalam, anak2 kami seperti biasa bersilaturrahmi ke Toko Buku Gramedia, ada yang menarik saat ini, melihat minat Membeli buku (baca - Membaca) menjadi trend tersendiri, dimana setiap keluarga mulai memberi anggaran tersendiri untuk Buku, karena dari Buku lah jendela pikiran kita bisa terbuka lebar.

Anak2 kami mengambil Buku sesuai konsumsi mereka di usianya masing2. Saya sendiri mengambil buku karangan John. X Maxwell, tentang MIMPI. "Ujilah Impian anda".

Ada rasa menggelitik saat membaca judul buku ini, melihat kata Ajaib, yang sering didengung dengaungkan oleh para aktifis dan pebisnis sukses, mereka selalu bilang MIMPI sebagai modal awal mereka, yang menjadi menarik manakala kita baca buku ini awalnya, maka MIMPI yang dimasud adalah Desire yg penuh dengan Passion terhadap sesuatu yang menjadi Mimpi kita, yg terpendam dalam didalam lubuk hati kita sendiri.

Menjadi menarik manakala pembahasan ttg Mimpi itu, berlabuh pada cermin diri kita untuk mencoba Menguji nya, apakah Mimpi tersebut memang menjadi sesuatu yang "Terinstall dengan baik dalam Jiwa kita ..??" Insya Allah kami akan dalami.

Sebagai Muslim, saya ingin mengutip Doa, dari AlQur'an yang sering menjadi motivasi kami dalam menghadapi kehidupan yang penuh dengan dinamika nya, :

"Rabb, Masukan kami (kedalam semua Sandiwara kehidupan ini) dengan cara masuk yang baik, dan Keluarkan kami (Jika memang itu adalah Kehendak MU), dengan cara yang baik. dan Jadikan kami SULTHAN NATSIR (Penguasa yang suka menolong)".

Untuk itulah maka Bonus (anak kami yg ke 4), kami beri nama seperti Desire & Passion kami, agar kemudian Ia menjadi pelanjut dan pewaris dari apa yang menjadi Impian kami.

Salam,
Ditengah rasa syukur atas Seluruh Nikmat yg Engkau Beri,
Ada secercah Niat yang semakin kuat, bahwa Hidup harus memberi berkah untuk orang lain dan sekitar kita.

Jumat, 05 Agustus 2011

8 AFIRMASI KESEMPURNAAN HIDUP - DALAM SHOLAT

Bismillahirrohman nirrohim,



Membaca BBM dari mantan Bos saya sewaktu di UT (Bpk. Hardjanto / Sales Mgr. Minning Div), yg bergambar sebuah tangan dengan Doa' yang berisi Afirmasi yang sering kita lakukan, namun sering terlupakan dalam sholat kita - Doa Iftitah.

8 Permintaan - yang bisa saya sebut Afirmasi Kesempurnaan Hidup ini, diucapkan, namun kurang di fahami makna nya (ngga khusu' bahasa agama nya), padahal 8 permintaan - Doa tersebut itu adalah inti Kesempurnaan Hidup di dunia yang kita tempati sementara ini.

Sebagai orang awam, biarkan saya menjabarkan 8 permintaan tersebut dalam bahasa yang sangat sederhana ini :

1. Robb'ighfirli : Ampuni kami ya Rabb, Ampunan adalah permintaan yang mendasar, karena Dia adalah Maha Kuasa, Ampunan Nya adalah layaknya sebuah Deleted All atas seluruh Salah dan Khilaf kita sebagai manusia yang Maha Lemah ini...

2. War-Hamni : Sayangi kami Ya Rabb - Kalau Sang Maha Pemilik, Sang Maha Penguasa memberi Rasa Sayang pada hamba nya... Surga kehidupan sudah ada di tangan kita, Kenikmatan yang tak ada bandingan nya.

3. Wajburni : Tutupkan Aib ku - Hanya Dia yang Maha Ghaib, yang bisa menutup seluruh Keburukan2 dan niat2 yang tersebunyi didalam kegelapan hati kami yg lemah ini. Hanya Engkau yang bisa menutupi nya Ya Rabb.

4. Warfa'ni : Angkatlah derajat ku Ya Rabb ... Engkau Maha Kuasa mengangkat derajat setiap Insan, sesuai kehendakMu ... Kuasa Mu diatas segala-gala Nya.

5. Warzuqnii : Berikan Rezeki kepada kami Ya Rabb ... Engkau Maha Pemberi Rezqi, dari semua ciptaan Mu, hanya Engkau yang memberi, kami hanya penerima rezqi Mu...

6. Wah dinii : Tunjukan Jalan Mu ya Allah .. Hidayah (jalan Mu) adalah inti dari Peta perjalanan kami di Dunia yang penuh dengan jebakkan dan Ujian ini Ya Raabb.

7. Waafinii : Sehat kan kami Ya Raabb - Sehat adalah harta karun terpendam yang berharga manakala kata "Sakit" menemani.. Engkau berikan Obat nya dalam Al Qur'an yng harus kami jelajahi Isi nya.

8. Wa'Fuani : Maafkan kami ya Raabb .. Pintu Maaf Mu adalah pembuka kehidupan kami yang membawa kami pada lembaran baru kehidupan kami.

Semua 8 Afirmasi kehidupan itu ada dalam Shalat yang setiap kita lakukan, bahkan 17 kali dalam sehari kita ucapkan, Kalau Afirmasi yang 1 hari kita minta sebanyak 17 kali kita selalu panjatkan kepada Sang Maha Pencipta, dengan selingan diantara 2 sujud, Subhanallah ... Rasa nya sudah lebih dari cukup untuk mengatakan ... Syurga kehidupan sudah di teteskan rasanya dalam dunia yang fana ini, dalam aktifitas Sholat yang kita lakukan.

Bagaimana pendapat anda ...??

Selasa, 02 Agustus 2011

Upgrade Antivirus Keyakinan - Dalam Ramadhan

Bismillahirrohman nirrohim,

Apa makna Ramadhan untuk kehidupan kita ..?? pertanyaan mendasar yang terus mengusik Jiwa2 kita yang selalu haus akan sebuah pertanyaan mendasar. Bagi saya ini adalah Ramadhan ke 42 kali nya, dan sudah menjadi sebuah pola dasar, dalam Sikap kami bahwa Ramadhan adalah bulan Pendidikan Jiwa2 kami.

"Jadikan Ramdhan sebuah Pola Ujian & tempaan Jiwa, dalam sebulan penuh, agar 11 bulan sisa kehidupan yang kita jalani, bisa mencontoh Ramadhan .." itu pesan Almarhum Ayahanda, H. Kasiran K kepada kami anak2 nya. Ramadhan juga bisa menjadi Moment penemuan kembali untuk masuk kedalam Jati diri kita sebagai manusia, yang memang bersatu dengan unsur2 Bathin.

Dalam konteks konsep Software Kehidupan yang sedang saya sususn, Ramadhan ibarat Waktu Upgrading Antivirus dalam Software kehidupan Kita. dalam periode 11 bulan lama nya beraktifitas, sepertinya sangat diperlukan kondisi dimana Software Antivirus dalam Diri kita kita Upgrade, ke tingkat yang Uptodate dengan aplikasi yang ada. Dalam dunia Maya yang sangat BEBAS saat ini, kita perlu terus menerus melakukan Upgrading Software Antivirus, agar aplikasi Software kehidupan kita dapat beroperasi sesuai dengan arsitektur Sang Maha Pencipta.

Khusus untuk saya secara pribadi, inilah moment dimana file2 yang sudah tidak diperlukan kami harus "Deleted" dan "extract" kedalam sebuah Folder tersendiri, yang pada akhirnya Kapasitas Memory maupun Aplikasi Memory dapat leluasa untuk diperasikan secara optimum. Cleaning Device and Memory juga dilakukan di moment Ramadhan, agar Hardware yang terisntall secara paket dengan Software nya, dapat terhindar dari kerusakan yang permanent.

Alam semesta dan seluruh Isi nya berputar mengitari "Kehampaan yang terpusat", yang Energy Potensial nya menyamai dengan Energy Potensial Seluruh Materi alam semesta yang berujung pada keseimbangan. Lapar dan Haus adalah Kekosongan di dalam Jiwa, dan Alhamdulillah saya sudah melewati masa dimana Lapar dan Haus adalah Kekosongan Perut semata. Kekosongan Jiwa yang membutuhkan Energy yang sama besarnya dengan Energy Potensial yang ada disekitar kita, Sehingga Ramadhan pada hakekatnya adalah Moment menambah Energy Potensial yang kita miliki.

Salam,
Rois M, dalam Renungan Ramadhan 1432 H

Senin, 25 Juli 2011

Software Kehidupan ->1. INTI SOFTWARE


Bismillahirrohmaannirrohim,

Alhamdulillah, Ide menulis dan menerapkan software kehidupan terlintas di pikiranku, dan lama terpendam didalam sukma, menjadi berguna manakala kita sebagai manusia memahami nya dengan kacamata Holistik (menyeluruh), tidak hanya dari sisi kehidupan yang terlihat, namun juga kehidupan yang tersirat.

Saya mencoba menulis ini agar dalam periode kehidupan yang pendek ini, makna dan pikiranku menemukan implementasi dan terukir dalam sejarah, ibarat Sebuah Mesin komputer canggih, tidak hanya dibutuhkan Hardware dengan kapasitas Memory, speed dan Processor yang canggih, namun tidak memiliki software yang mendukung nya. Hardware dibuat untuk mengimbangi software yang terus berkembang dinamis.

Meng Upgrade Hardware penting dilakukan, manakala kita sebagai Programmer (atau minimal user yg memiliki pengetahuan ttg sebuah Proses) memahami bahwa ada kesesuaian antara Software yang digunakan dengan Hardware yang ada. Inti Software saya sebut sebagai dasar2 sebuah software yg saya sebut sebagai SEGITIGA I.

Saat ini banyak manusia ingin mengembangkan diri, mengembangkan kehidupan nya, hanya bertumpu pada "Program semata". Memang terkadang kita memerlukan sebuah Program aplikasi dalam kaitan dengan sebuah Modul kecil dari sebuah pencapaian dan aplikasi nyata kehidupan. Program baru terkadang dirasakan lebih effektif, lebih cepat, dan lebih akurat. Namun dari semua program aplikasi yg ada saat ini, terkadang kita mendapatkan kenyataan, bahwa program aplikasi tersebut membutuhkan Software pendukung (Software dasar) dimana Program tersebut di buat harus mengikuti Software yang ada.

Inti Dasar Software kehidupan manusia terdiri dari segitiga I, adapun penjelasan dari ketiga faktor ini, akan kami lanjutkan kemudian.

Bersambung...

Sabtu, 23 Juli 2011

Software Kehidupan ... Visi Kehidupanku

Bismillahirrohmaanirrohim,

Software kehidupan, ini yang muncul dalam pikiran ku saat ini, sebuah Visi kedepan dimana cepat berkembangnya Hardware2 kehidupan yang bermunculan saat ini.

Kesulitan, kesenangan, Perasaan dan Passion adalah salah satu software tersebut.

Semoga tonggak sejarah Visi kehidupan mulai detik ini yang harus saya Develop.

Semoga menjadi berkah dalam sisa kehidupanku yang tersisa ini.

Salam,
RM

Jumat, 22 Juli 2011

Selamat Jalan Teman - Insya Allah engkau Sahid fi sabilillah.

Bismillahirrohmaanirrohim,

Berita yang kami terima pagi tu, Kamis 21 July 2011 tentang kejadian yang menimpamu di dalam perjalan Bogor-Jakarta dalam rangka menunaikan tugas mulia mencari nafkah, membuat kami semua KAGET, Musibah (atau ini bisa saya sebut Anugrah ..??) sedang menemanimu hari itu, Filkri Aldiano nama nya.

Ada beberapa kesan tersendiri yang dapat saya ambil dalam dirimu, sebuah pribadi yang polos dan bersahaja, yang penuh dengan keterbukaan dan berani didalam mengungkapkan apa yang harus anda ungkapkan.

Usia mu yang masih muda belia (23 tahun), dan belum berkeluarga - membuat saya sebagai atasan kerjamu leluasa memberikan kesempatan dan peluang untuk anda bisa "Belajar banyak" tentang bisnis ini pada awal set up rencana kariermu di kantor TSU. Namun Takdir berkehendak lain, dimana kita semua tidak pernah tahu apa yang bakal terjadi dengan umur seseorang.

"Saya cemburu dengan cara Dia memanggilmu .." kata2 itu saya ucapkan dalam pemahaman saya dimana seseorang berangkat kerja dengan niat tulus lilahi ta'ala, maka hakekatnya dia sedang Jihad fi sabilillah. Engkau saat ini bisa jadi sedang "meledek" kami2 semua, sedang "mengejek kami2 semua" karena "kesempatan langka seperti itu" tidak diberikan pada setiap akhir hidup seseorang.

Kematian tragis (Kecelakaan tabrak lari seperti ini) bisa dilihar sebagai kejadian yang sangat tragis untuk sebagian orang, namun bisa jadi ini merupakan jalan terbaik untuk engkau di alam sana .... Cara Jihad seperti ini, bisa dimaknai sebagai Pelajaran untuk kita semua agar dapat ber hati-hati dalam menjalani proses kehidupan yg pendek ini, dan melihat dari kaca mata kehidupan lain yang lebih abadi. Engkau menitipkan beberapa hal yang sangat significant buat kami semua.

Sebentar lagi Ramadhan di depan mata, Engkau mendahului kami dan meninggalkan kesan tersendiri.

Salam, RM
Kematian adalah pintu menuju hidup yg lebih Abadi.

Sabtu, 16 Juli 2011

Ledakan di Dunia Maya Indonesia

Bismillahirrohmannirrohim,

Artikel di media Online yang memaparkan bahwa usia produktif indonesia (0-24 th) pada tahun ini mencapai angka 50% lebih merupakan sebuah oportunity dan peluang yang luar biasa besar, khususnya untuk era kedepan.

Saat ini mereka adalah generasi facebook, twitter dan media Online lainnya, adalah penting untuk disimak prediksi pada 10 tahun kedepan, khususnya apabila diperhitungkan bahwa mereka2 pada saat ini menempati posisi penting dalam setiap langkah pergerakan yg dinamis ini.

Sementara saya dan angkatan saya harus berbuat apa pada saat itu ...??

Salam, RM

Minggu, 10 Juli 2011

Waktu yang akan membuktikan

Bismillahirrohmaanirrohim,

Ada 2 hal yang harus saya ungkapkan dengan bangga saat ini, khususnya terkait dengan perkembangan kepribadian anak2 ku, yang memasuki masa2 remaja, yang penuh dengan dinamika dan perkembangan psikologis yang cepat dan rumit.

Arika memuutuskan untuk memakai jilbab, dan Sayyid memutuskan untuk tidak memegang Handphone nya saat ini. Sebuah keputusan yang menurut saya perlu diberikan apresiasi, ditengah mereka menghadapi dan mengalami dinamika puber dan masa2 remaja mereka. Prinsipnya saya sebagai orang tua tidak pernah memaksakan itu, semua adalah keputusan mereka sendiri, dari hati yang paling dalam dan penuh tanggung jawab.

Sebagai orang tua, hanya doa dan usaha yang ikhlas yang bisa menyertai perjuangan mereka menemukan jati diri nya, Kondisi dan situasi saat ini sangat2 jauh berbeda dengan situasi dimana kami dahulu pernah ada, Media dan komunikasi yang terjalin begitu cepat dan lintas batas.

Sebagai orang tua, kami juga memerlukan media "berbuat dan bergerak", sehingga mereka sebagai anak2 melihat dan melakukan dari apa yang kami lakukan, bukan apa yang kami kata kan.

"Perbuatan kami, adalah perintah langsung dari apa yang kami inginkan terhadap anak2 kami"

Salam, Rois M'

Sabtu, 02 Juli 2011

Makna Sya'ban th ini ( 1432 H - 2011 M )

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Hari ini kami di beri anugrah untuk menikmati kembali bulan Sya'ban yang indah ini. Bulan dimana kami bisa merasakan hawa Ramadhan, dan persiapan untuk masuk kedalam bulan yang penuh berkah ini.

Ada hal menggelitik didalam pikiran saya saat memasuki bulan yang penuh berkah ini, sudah siapkah perbekalan yang saya bawa untuk memanfaatkan keberkahan 2 bulan ini (Rajab telah lewat), dan sudah cukupkan saya memberi pendidikan terbaik di bulan ini? khususnya kepada anak2 dam keluarga kami??

Secara emosi, saya pikir saya sudah menginvestasikan waktu dan apa yang mereka butuhkan, namun secara spiritual, saya pikir, saya masih perlu banyak memberikan pendidikan dan ajaran, agar mereka kuat secara spiritual.

Mungkin ini yang menjadi PR saya sebagai orang tua, agar nanti di padang mahsyar, saya tidak dianggap sebagai seorang ayah yang khianat (tidak menjaga amanat) atas titipan terindah MU .. yang pernah Engkau titipkan...

Raab, berikan kami kekuatan,kesabaran, keikhlasan dalam mendidik anak2 dan istri kami, agar mereka menjadi khalifah fil Ardh, sesuai fitrah Mu ... ya Allah.

Salam, RM

Jumat, 01 Juli 2011

Investasi Waktu dengan Keluarga - Liburan 2011

Bismillahirrohmaanirrohim,

Alhamdulillah liburan kenaikan kelas th 2011 ini kami sekeluarga menikmati sekali, Kebersamaan yang kami bangun saat bersama di Aston Bogor - Sea World - dan Finalnya menapaki perjalanan kami bersama ke Tasikmalaya, menjadi Investasi waktu yang tak terhingga nilai nya.

Kami mencoba membangun kembali saling pengertian, komunikasi dan rasa kebersamaan antara kami orang tua dengan anak2, dan anak2 ku dengan saudara sepupu mereka, dengan begitu mereka akan merasa memiliki keluarga dan akan memiliki Emosi yang kuat terhadap perkembangan kehidupan mereka selanjutnya.

Spent waktu yang saya gunakan, untuk berlibur bersama mereka (Rihlah), juga bisa menjadi alat refreshing untuk kami semua, dalam mengisi Baterray Jiwa kami dan menemukan kembali Spirit dan Motivasi baru kami dalam meraih semua yang kami impikan.

Anakku ... Ditengah dinamika kehidupan yang begitu keras dan competitive saat ini, Ayahmu hanya ingin mengupdate software kehidupan mu ... bahwa setiap detik waktu yang kita Investasikan, pasti memiliki Return (hasil), sesuai dengan effektifitas dan Daya yang kita gunakan untuk membangun nya. Jadilah seorang manusia yang jauh lebih berharga untuk orang lain, jauh lebih bermanfaat untuk orang lain, Insan Kamil, Khalifah fil Ardh ... Karena di luar sana.. Berjuta-juta orang, sedang menunggu dan membutuhkan Imam, yang benar2 menjadi Imam.. Pemimpin, yang bisa di contoh, dan Pembangun (Developer) yang memberi berkah bagi sekitar... Amin.

Saat ini, Ayahmu, sedang meng Investasikan itu, dalam bentuk waktu yang tersedia ini.

Salam, RM

Minggu, 26 Juni 2011

Melihat Kehidupan dari kaca mata Sulthan (4 th)

Bismillahirrohmaanirrohim,

Anak ku M. Sulthan Natsir sedang bertumbuh, baik secara fisik, mental, maupun emosional. Apalagi saat2 seperti ini, dimana Kakak nya kumpul bersama saat liburan sekolah seperti ini. Ada guru kehidupan sejati ibaratnya. Apa yang kakak nya lakukan itu menjadi pembimbing sejati dan guru aktual dalam proses pembelajaran nya.

Optimisme dan penuh passion adalah 2 kata kunci dalam proses menjalankan kehidupan seorang anak kecil seperti Sulthan, dan itu terlihat jelas dari sudut pandang mata nya. Apa yang dilakukan dari pagi sampai menjelang malam selalu dilandasi oleh 2 pondasi tersebut, ditambah 2 pondasi lainnya yaitu : SENANG dan SEPENUH HATI.

Permainan kehidupan yang dilakukan seorang anak kecil ibarat sebuah ILMU ALAM terbaik yang pernah terjadi, Kegagalan, Kesalahan dan Kesakitan yang menemani prosesnya, tak akan pernah menjadi focus utama nya, karena ke 4 hal diatas (Passion, Optimis,Senang & Sepenuh Hati) sudah merupakan Kenikmatan tersendiri yang terlalu mahal untuk bisa dibilang menjadi sebuah Anugrah. Permainan Bulu tangkis misalnya, Buat Sulthan ini ibarat sebuah pencapaian tersendiri di dalam hidupnya, yg perlu saya apresiasikan dalam hidup ini.

"Maka nikmat Tuhan manalagi yang engkau dustakan ..."" layak untuk di renungkan

Senin, 20 Juni 2011

Harapan di temani sedikit Kecemasan sebagai Orang tua

Bismillahirrohmanirrohim,

Musim liburan sekolah telah tiba, di Akhir Juni, th 2011 ini anak2 kami memasuki masa liburan sekolah, yang sudah dimulai Sabtu, 18 Juni kemarin. Walaupun bagi raport nya baru dimulai tanggal 25 Juni besok, yang akan berakhir tanggal 10 Juli 2011. Hampir 3 Minggu mereka libur ....

Dalam beberapa hari ini, saya melihat aktifitas mereka di rumah, ternyata Habit ON LINE menjadi trend saat ini buat mereka, Sulthan yang berusia 4 (empat) tahun pun mengalami nya dengan Didi Games dan Games.co.id yang menjadi favorite On lIne nya.

Kreatifitas yang mereka alami saat ini merupakan fenomena dan effek samping dari media On Line yang ada saat ini, ini dapat dilihat dari sikap dan perilaku mereka yang terlihat dari keseharian mereka. Berjuta harapan dan Ribuan kecemasan lalu muncul dalam situasi yang serba borderless ini, Norma dan nilai2 lama yang menjadi landasan / pondasi kehidupan mereka akan terlihat sederhana ditengah Dinamika dan tampilan media yang aktraktif muncul pada indra mereka, sebuah Gelombang kehidupan yang sangat keras akan menerpa mereka dengan kuat, manakala mereka tidak bisa membentengi nya dengan kekuatan jati diri mereka yang susah payah kami bangun, sebagai orang tua nya.

"Ajari anak2 mu berenang jika kamu tinggal di tepi laut luas, atau kamu bisa minggir ke tengah gunung, bila itu pilhan mu" Ghazali ribuan tahun lalu sudah memprediksi hal tersebut, dan saat ini ... periode ini terjadi.

Anak2 ku.. dunia yang kamu hadapi saat ini, sangat jauh berbeda dibanding dunia ayah dan ibumu dahulu, kamu menerima informasi terlalu banyak dibanding kapasitasmu menerima aliran & filter nya, media TV, On Line, Komunikasi HP dll terlalu banyak mengandung sampah kehidupan, yang dikemas menjadi konsumsi kehidupan, dengan dalih Rating ... Ditengah semua itu Papah dan Mamah mu hanya bisa memberi pesan sederhana ... Temukan Jati diri mu secepat nya, Kuat kan pribadi mu ... Jadikan semua itu sebagai Energy Kehidupan yang bisa menggerakan Daya dan Tenaga kalian, se optimal yang dapat kalian lakukan. Waktu nanti yang akan menjawab ... bahwa Semua ini adalah Sunatullah, dan awal sebuah peradaban baru, awal dari dinamika baru, yang terjadi dari sudut kamar kehidupan kalian yang sangat pribadi. Karena dari situlah semua bisa terjadi. Di Kepala mu saat ini tersimpan Milyaran Memory dan Kapasitas Energy yang sudah bisa terkoneksi secara On Line keseluruh dunia, dengan mudah nya.

Insya Allah kami akan menemai kalian... minimal menggunakan "tools" yang tersedia saat ini.

Salam,
Rois Muslim

Minggu, 05 Juni 2011

Nilai dari sebuah Kehidupan

Bismillahirrohmaanirrohim,

Nilai (value) dari kehidupan bisa banyak macam nya, ibarat samudera di lautan lepas, ini bisa jadi inti dari setetes Kasih Sayang Tuhan (Rahman nya Illahi Robb) yang diturunkan ke muka bumi ini.

Kalaupun dibagi menjadi 6 dimensi kehidupan yang umumnya kita ketahui, nilai itu bisa terbagi menjadi : Spiritual-Emosional-Fhisical-Financial (internal value) & Family-Sosial (+external value). Maka pembahasan pada Subject diatas saya coba untuk jabarkan lebih detail, sesuai dengan pemahaman saya.

Dari sisi Spiritual dan Emosional, saya lebih mengibaratkan ini sebagai sebuah software kehidupan, diperlukan Update system secara terus menerus dalam menghadapi problematika kehidupan yang terus semakin meningkat.

Fhisical dan Financial, saya bisa menyebutnya dengan Hardware kehidupan. Material (sbg kata kunci dari Hardware) memegang peranan yang dominan dalam perwujudan terbentuknya Hardware yang semakin kuat, canggih dan effektif serta effisien untuk digunakan dalam kaitannya dengan software yang terupdate. Sebagai contoh : Perangkat Handphone dahulu kala dengan software yg tidak terlalu canggih (hanya berfungsi sebagai alat komunikasi bicara saja misalnya) memerlukan cukup memory pada size puluhan / ratusan Mega Bite, namun untuk ukuran smartphone yg canggih, dibutuhkan kapasitas pada skala Giga Bite.

Ada hukum alam (Natural Law) yang berlaku pada 4 komponen utama ini (ESQ & 2F) yaitu : Proses & pelatihan yg terus menerus untuk ditingkatkan, dari skala terkecil hingga skala maximal, 4 faktor ini seharusnya menjadi Target / sasaran terukur kita agar kita bisa menjadi Insan yang Kaffah (Utuh & Menyeluruh), dan bisa menjadi Khalifah dimuka bumi ini dengan benar dan sesuai dengan kehendakNYA.

Hukum Spiritual dan Emosional diajarkan pada tataran Nilai2 Agama yg kita anut, sementara Hukum Fhisical & Financial banyak diajarkan pada komunitas2 tertentu saja (yg ingin dan mampu untuk mengikuti nya- krn memerlukan Materi yg nyata), yg tidak didapatkan pada 2 nilai sebelumnya (Spiritual & Emosional) yg relatif GRATIS didapatkan secara permanent yang terinstall didalam kepala kita.

Law of Phisycal & Law Of Financial memerlukan tools yang "dibeli" secara tunai, yang pada akhirnya mengharuskan kita menggunakan tools tersebut untuk bisa menjadi leveraging (alat ungkit yg dahsyat) dalam proses peningkatan dan pertumbuhan nya.

Dalam periode 1 bulan ini (sejak Santy Joint di Prudential life insurrance), saya belajar banyak tentang pentingnya nilai dari Financial Management diri kita, tentang pentingnya Financial Management kehidupan kita, agar apa yang menjadi tujuan dan cita-cita kita tentang hasil akhir dari kehidupan itu sesungguhnya menjadi nyata.

Insurrance adalah salah satu tools investasi yg disarankan oleh seluruh ahli ekonomi, khususnya terkait dengan Risk Management kehidupan kita. Dan Alhamdulillah saya bersyukur Santy aktif terlibat di sini, untuk bisa minimal share kepada lingkungan sekitarnya, kalau kita sebagai manusia yang terus tumbuh, membutuhkan proteksi sekaligus investasi dalam kaitannya dengan Risk Management yang akan mungkin muncul kedepan nya.

Adapun faktor Nilai Family dan Sosial, tergantung dari Output ke 4 proses nilai utama awal yang sudah kita ingin tingkatkan terus, yang pada ujung nya, apakah 2 nilai external yang mempengaruhi kita, atau 4 nilai internal kita yg akan mempengaruhi 2 nilai external yang dianut oleh lingkungan sekitar kita.

Dengan begitu, kita menghargai nilai kehidupan itu sendiri.

Salam,
RM
Note : Sebuah Visi yg jauh kedepan ttg makna "Kontribusi aktif" dalam salah satu fase hidup kita.

Jumat, 03 Juni 2011

No Pain - No Gain

Bismillahirrohmaanirrohim,

Kalimat itu muncul kemarin saat Ibu Mia Mivida Hamami membuka / melakukan Kick Off SAP di Perusahaan kami di th 2011 ini.

Makna nya bermaksud seperti ini : "Tiada keuntungan yang dihasilkan tanpa adanya Rasa Sakit". Setiap perjuangan dan rasa sakit (University of Life / USSI) Insya Allah menghasilkan Keuntungan, baik itu saat ini (dibayar tunai), maupun keuntungan yang masih tergadaikan sampai saat nya nanti akan dihasilkan.

Kisah kehidupan Nabi Ibrahim AS, adalah sebuah contoh terbaik dalam contoh kehidupan nyata, dimana Doa dan harapan nya menghasilkan keuntungan bagi dirinya, bagi ummatnya, jauh (ribuan tahun)setelah beliau wafat. Sementara perjuangan Nabi Ibrahim baik saat mencari Kebenaran dan mencari Tuhan Nya, penuh dengan rasa sakit, bahkan dibakar hidup2 oleh kaumnya.

Nabi Daud AS(David) & Sulaiman AS (Solomon), banyak memberi sebuah pelajaran bahwa sebuah perjuangan untuk mendapatkan Gain, diperlukan sebuah rasa sakit pada awalnya.

Nabi Isa AS dan Nabi Muhammad SAW pada akhirnya juga memberikan sebuah metode pelajaran kehidupan, bahwa Rasa Sakit adalah teman keberhasilan, Sebuah Cita-Cita besar dan Cinta yang terlalu besar kepada Ummat dan Pengikutnya, mengharuskan Para Rosul Nya banyak melakukan pengorbanan-pengorbanan demi untuk sebuah hasil yang jauh lebih besar dari rasa sakit dan penderitaan yang mereka alami.

Implementasi dari konsep berfikir "Begin at The End of Mind" dan merasakan adanya Illah yang "BENAR" , menjadi arah dan progress perjalanan risalah nya menjadi lebih mudah & indah untuk dirasakan.

Kita semua, sebagai manusia yang diberikan kesempatan untuk belajar dan melihat sejarah hidup orang2 besar, hendaknya mengamati dan mempelajarinya, agar bisa menjadi implementator dari ajaran Sang Rosul tersebut, dan pada akhirnya menjadi Khalifah fil Ardh ("Mandataris Tuhan di Muka Bumi").

Pada kehidupan sehari-hari yang kita lalui, memang pada akhirnya banyak Ujian dan Godaan (godaan nikmat & rasa malas didalam diri kita, godaan Ghibah dan Fitnah di dalam kehidupan sehari hari kita, Godaan hal2 yg bersifat Subhat dan Mubadzir didalam lingkungan kita, godaan Nafs dan syahwat yang mengelilingi kita, Godaan teman2 yang bersahabat dengan godaan2 diatas...) karena semua pada hakikatnya adalah UJIAN HIDUP.

Lihatlah kehidupan anak2 kita atau cucu2 kita dimasa depan nanti ... dengan siapa mereka berteman ??, dengan apa mereka akan memahami hidup.?? jika kita sebagai orang tua dan calon Kakek mereka tidak bisa memberikan sebuah Model kehidupan yang realistis tentang penting nya Seorang RAW MODEL IDEAL.

No Pain - No Gain, mungkin bermanfaat bagi kita, sebagai orang tua untuk bisa mengajarkan anak keturunan kita makna sebuah Perjuangan dan Proses pencapaian dan penggapaian sebuah HASIL memerlukan AIR MATA, memerlukan tetesan keringat, dan berteman dengan RASA SAKIT. itu semua adalah proses alami yang normal, sebab untuk mendapatkan Intan diperlukan proses yang jauh lebih dalam dan lebih keras dibanding proses mendapatkan Biji Besi, walaupun pada dasarnya antara Intan dan Biji besi memiliki unsur dasar logam yang sama.

"Sesungguhnya didalam Kesulitan - Ada Kemudahan, Dan Benar2 bahwa didalam Kesulitan- Ada kemudahan" (Al-Qur'an)

Salam,
Renungan Ba'da Subuh menemani datangnya Rajab-Sya'ban-Ramadhan 1432 H

Selasa, 31 Mei 2011

Kesibukan dalam memulai sesuatu ...

Bismillahirrohmaanirrohim,

Akhir Mei 2011, merupakan awal passion keluarga kami, khususnya Santy dalam kegiatan usaha nya menjadi agen Prudential Life. Ada rasa cemas saya manakala dia menjalankannya dengan semangat dan lupa akan "waktu istirahat" yang dia harus lakukan.

Anak2 kami, Alhamdulillah terbuka dan menerima Mamahnya memiliki kegiatan positif ini, dan saya sadar bahwa ini baru sebuah permulaan, baru awal dari sebuah Visi kehidupan kami kedepan yang Insya Allah lebih baik, khususnya dari segi financial.

Anak2 kami yang sedang menuju pada proses kedewasaan dan memasuki fase remaja, Insya Allah bisa melihatnya sebagai sebuah "Moment Dinamika kehidupan", agar mereka memiliki guru kehidupan sesungguhnya, Ibu ( dan aktifitas baru) nya.

Insya Allah, menjadi berkah.
Salam,
RM

Jumat, 27 Mei 2011

Harga yang harus dibayar.

Bismillahirrohmaanirrohim,

Santy sudah mengawali usaha agen asuransi Prudential nya dengan baik, dengan mendapatkan nasabah pertama nya.
Sebuah permulaan aktifitas yang kami semua rencanakan pada pertengahan tahun 2011. Untuk sementara waktu, Santy menjual beberapa waktu dari kehidupan anak2 nya, demi sebuah aktualisasi diri. Ada harga yang harus dibayar.

Alhamdulillah, anak2 kami sudah tumbuh memasuki dunia remaja (kecuali Sulthan), yang pada akhirnya nanti kami sebagai orang tua akan kesepian..tentu nya, ada saatnya bagi kami untuk berbuat sesuatu demi kepentingan yg lebih luas, lebih besar dan lebih menantang.
Pilihan aktif nya Santy di Prudential life insurrance juga atas pertimbangan waktu yg fkexible, sehingga focus terhadap keluarga tetap menjadi prioritas utama dia.

Passion Santy untuk involved di bidang ini, Insya Allah memberi berkah baru, khususnya terkait dengan jalinan tali silaturrahmi yang terus terbina. Dengan demikian kehidupan akan semakin dinamis dan Indah.
Untuk anakku, M Sulthan Natsir yang paling terkorbankan dengan adanya aktifitas mamahmu yg baru, papah yakin...Insya Allah mamah akan membayar nya dengan tunai dan memadai...untuk sepenggal waktu yang tergadaikan ini.

Aku ingin, semua anak2 ku melihat bahwa Mamah nya saat ini memiliki tugas baru, setelah hampir 15 tahun merawat dan menemani kalian. Biarkan dia berjalan untuk menemukan kembali jati dirinya...agar dia tersadarkan, bahwa ada kekuatan tersembunyi yg harus di amalkan, minimal untuk hari tua nya nanti.

Wassalam,
RM, untuk pasangan hidupku, yg ingin berbuat sesuatu.

Selasa, 17 Mei 2011

Memetik Buah Cerry

Bismillahirrohmaanirrohim,

Sang Nabi berpesan, agar kita membekali anak2 kita dg mengajarkan memanah & menunggang kuda. Konteks di jaman ini tepat nya adalah menembak dan mengendarai motor / mobil.
Saat ini saya sdg berusaha mengajarkan itu pada Putri, titipanMu yg ke 3. Alhamdulillah dia sudah bisa saya lepas.

Momentum yang berkesan saat mengajarkan mengendarai motor di marunda adalah saat memetik buah cerry bersama putri dan sulthan. Buah yg mengingatkan saya pada masa kecil 33 th yg lalu.
Perbedaan nya terletak pada kebersamaan, dahulu saya memetik nya bersama teman2, namun sekarang anak2 saya memetiknya bersama ayah nya.

Sebentar lagi mereka tidak akan pernah mengalami nya, memetik buah cerry bersama ayah nya, namun memory atas momentum itu saya yakin tak akan pernah hilang dalam alam bawah sadar mereka.
Ada yg menunjukan arah dan tempat buah nya, ada yg mengambilkan dg jangkauan nya yg tinggi, dan ada yg menikmati rasa manis nya (tentu nya Sulthan), semua kejadian itu adalah pendidikan dan ibrah (pelajaran), dari kehidupan.

Saya hanya berfikir, terlalu banyak anugrah dan nikmat yg telah Engkau berikan kepada kami.
Amanah dan seluruh titipan yg ada, Insya Allah memberi berkah dalam kehidupan...amiin.

Salam, Rois M

Senin, 16 Mei 2011

Lakukan...!!! itu pendidikan terbaik

Bismillahirrohmaanirrohim,

Novel Muhammad telah tuntas dibaca, sejuta pesona terpahat dalam di relung hati..kisah perjuangan yg membutuhkan pemahaman yg mendalam, khususnya puncak dari semua kemenangan, yaitu Perjanjian Hudaibiyah.
Dunia dan seisinya di letakkan dibawah sebuah cita2 tanpa batas, bahkan nama dan sebutan agung Rosulullah pun ditanggalkan, demi sebuah harapan akan sebuah Cinta dan kasih sayang...Bahkan Allah swt, Tuhan Yang Maha Agung pun memujinya...
"Dan kemenangan itu telah datang"..sementara ummatmu melihat nya sebagai sebuah kekalahan negosiasi...

Sampai2 perintahmu untuk menyembelih hewan sesaat setelah perjanjian itu Engkau tanda tangani, tak berarti dibanding pikiran kaummu yg merasa kalah, dan harus kembali ke Madinah, untuk menunggu tahun depan...
Istrimu, yg menyarankan agar Engkau tidak hanya dapat memerintah..tapi "Lakukan!!"...dan itu terbukti berhasil..
Dengan Takbir yg engkau kumandangkan, kau sembelih hewan qurban mu, bukan di rumah Suci (Mekkah), namun di bukit Hudaibiyah...

Ini sepenggal cerita ttg sebuah Visi dan Misi yg melampaui jamannya..diletakkan dunia dan isinya, demi sebuah Perdamaian dan kasih sayang...demi sebuah misi Islam yg mulia..Rahmatan Lil Alamin...sebuah kemenangan tanpa pertempuran.
Sulit memang memahami nya...bahkan untuk seorang Umar bin Khatab...tapi kejadian dan moment perjanjian Hudaibiyah menjadi Pendidikan penting buat seluruh ummat..bahwa ada inti dari seluruh ajaran Islam...Cinta perdamaian.
Kejadian selanjutnya (Pengampunan seluruh musuh2 Islam, termasuk Pimpinan nya Abu Sufyan) terasa seperti mengalirnya air sungai, setelah tanggul itu jebol...

Salam, RM

Minggu, 15 Mei 2011

Menemani Masa Remaja anak2 ku

Bismillahirrohmaanirrohim,

Masa remaja menurut beberapa psikolog merupakan masa2 kritis di dalam perkembangan kepribadian mereka, Aisyah-Sayyid-Arika memasuki masa remaja mereka hampir secara bersamaan.
Interaksi mereka menjadi momentum tersendiri buat saya, untuk bisa menemani mereka melewati masa remaja tersebut.

Seorang ayah menginginkan anak2 yg sholeh, yg menjadi penyejuk mata bagi orang tua, dan saat remaja inilah kami sebagai orang tua harus bisa menjadi fasilitator bagi perkembangan masa remaja mereka.
Dalam lingkungan sosial mereka di sekolah, alhamdulillah saya bisa mempercayainya dan menyerahkan sepenuhnya pada pihak guru di sekolah, namun untuk lingkungan sosial mereka di rumah, itu yang relatif menjadi kekhawatiran kami.
Televisi dan media online yang secara terbuka memberikan inputan untuk panca indra mereka terkadang menjadi virus yg berbahaya. Sulit untuk di hindari...mereka semua dimasa remaja yg penuh dg dinamika kehidupannya, membutuhkan media expressi, media kreatifitas.
Menjadi sebuah ironi manakala kita sebagai orang tua, kurang memberi wadah itu...

Sebentar lagi Arika memasuki masa puncak remaja nya (di usia 17 th) dan sayyid memasuki puber pertama nya (bersamaan dengan Putri), Insya Allah kami akan memberikan yg terbaik untuk mereka agar mereka sadar, bahwa ada yg menemani dinamika perkembangan kejiwaan mereka,
Ada kami orang tua nya, yg bersedia menjadi advisor dalam masalah yg dihadapi oleh pergolakan bathin nya...

Rihlah bersama seperti kemarin, menapakai jalan bersama ke atas untuk mandi di air terjun bersama adalah moment, untuk bisa saling mendekat...
Kamu sekalian anak2 ku...harus melewati masa yg dinamis ini, untuk selalu tegar dan berjuang...untuk menjadi bekal kalian di masa dewasa kelak, bahwa sebuah perubahan harus terus terjadi...layak nya perubahan hormon ditubuh kalian yg berkembang pesat, yg bertumbuh cepat...
Allah swt memberikan karunia dan anugrah dalam masa remaja mu..agar sel2 baru dalam dirimu, membentuk susunan syaraf dan sel2 terkuat...yg bisa menjadi sumber kekuatan untuk kalian gunakan sebaik2 nya...untuk cita2 kalian nanti..
Bermimpilah untuk meraih setinggi mungkin apa yg kalian inginkan...karena semua nya mungkin terjadi...bila itu yg kalian inginkan...

Kami sebagai orang tua hanya ingin memberi jalan setapak dari apa yg pernah kami lewati...namun jalan itu adalah jalan kami...arah Matahari sudah kami ajarkan kepadamu untuk kau cari...jalanmu, harus kamu temukan sendiri. Karena impianmu..berbeda dengan impian kami...

Semoga sukses anak2 ku...

Wassalam, RM

Rabu, 11 Mei 2011

Berfikir dan Ikhlas dalam melakukan segala sesuatu

Bismillahirrohmaanirrohim,

Kemarin sampai subuh ini, sebuah berkah kehidupan muncul kembali, manakala kita bersilaturrahmi dengan teman lama (P Supodo) dan menikmati kajian Quraish Shihab di Radio.
Berfikir (tafakur) ternyata harus memiliki refferensi / landasan pijak agar berfikir tersebut memberi sebuah kekuatan mendasar, untuk itulah faham kapitalisme memiliki landasan berfikir yang rapuh dalam kehidupan.
Contoh yang paling sederhana adalah teori ekonomi versi faham kapitalis, dengan teori ekonomi versi faham Islam. Islam menyatakan dengan Jelas bahwa Rezeki sudah di tetapkan, tinggal kita sebagai mahluk yg meraih nya. Sedangkan kapitalisme mengajarkan adanya keterbatasan dalam alam dalam memenuhi kebutuhan mahluk.
Teori kapitalisme hanya berpijak dari teori alam yg terbatas, tanpa memahami konsep manusia yang bisa mendevelope alam, sedemikian rupa, untuk itulah kenapa akhirnya Sang Maha Pencipta, menurunkan Kitab refferensi kehidupan, dan menurunkan Ref mahluk (Nabi dan rosul).

Kita hanya melihat refernsi itu untuk menjalankan nya.

Ikhlas, memiliki akar kata Khalasa yg bermakna Suci sesudah nya, dg demikian Ikhlas merupakan sasaran tujuan yg pada akhirnya Mensuci kan, dari yg sebelumnya keruh,kotor dan tercemar misalnya.
Ikhlas harus memilki 3 unsur, yaitu : Benar, Indah dan Baik.
Menerapkan Ikhlas dalam segala aspek kehidupan memang tidak mudah, namun memiliki kerangka berfikir dg Refferensi terbaik di tambah dengan pemahaman kita akan penting nya Ikhlas, akan menemukan akselerasi optimal didalam hidup.

Anak, pasangan hidup, Harta dan jabatan adalah amanah kehidupan yg harus kita pertanggung jawabkan nanti setelah kehidupan kita berakhir di dalam dunia ini.
Sebuah Progress report dan Annual Report harus di presentasikan di hadapan Sang Pemberi Kuasa, dan Sang Maha Pengasih nanti...

Kita perlu tools, untuk menerapkan nya, dalam menjalankan amanah Mu ini... 2 hal diatas, yaitu Berfikir dg benar serta mengamalkannya dengan Ikhlas, adalah ibarat INPUT dan PROSEDUR yang diperlukan dalam sebuah proses yang kita harus jalani, dalam sepenggal waktu yg ada ini.

Salam, Rois M

Minggu, 08 Mei 2011

Activitas baru Istri, Prudential Agen

Bismillahirrohmaanirrohim,

Minggu pertama Mei 2011, adalah awal baru untuk Santy, Istri ku untuk beraktifitas di Bidang Life insurrance.
Santy lulus AAJI, yg berarti dia secara legal sudah bisa menjual polis dari Prudential, khususnya Product Life insurrance.

Sebagai suami saya mendukung aktifitas dia, karena dia berhak untuk berbuat, minimal untuk dirinya sendiri. Di sisi lain, saya melihat peran agen yg Free lence, tidak terikat waktu.
Sehingga prioritas keluarga tetap menjadi prioritas kami semua dalam membentuk Keluarga Sakinah, ma waddah wa rrohmah.

Insya Allah, saya berfikir bahwa seorang Ibu prioritas utama nya adalah anak, yang harus mereka didik dengan benar. Santy membutuhkan media (sosial & ekonomi) agar dia memiliki kepercayaan lebih untuk diri nya.
Media agen asuransi juga berhubungan dengan Quality of life, sehingga Insya Allah dia belajar banyak untuk men develope diri nya.

Sebagai suami, saya mendukung apa yang dia inginkan, selama itu untuk kebaikan dia dan keluarga nya.

Insya Allah, memberi berkah.
Salam, Rois M

Jumat, 06 Mei 2011

Membaca (dari dalam & dari luar)

Bismillahirrohmaanirrohim,

Subhanallah, pagi subuh ini penuh berkah dimana sambil mengantarkan istri belanja ke pasar, Prof. Qurais Shihab mentafsirkan kembali Ayat pertama Al Qur'an yang turun ke Bumi - IQRO : "Baca lah!!".
Perintah ini terbuka dan umun untuk seluruh ummat manusia, agar mereka kembali kepada fitrah, sebagai manusia yang kaffah, agar hanif...Gen manusia bisa beruha, jika 3 hal dilakukan : Bersyukur, berfikir positif dan .... Ini salah satu akibat dan efek dari mendengarkan (bagian dari membaca).
Dalam ayat selanjutnya dijelaskan, bahwa membaca ternyata memilki 2 cara utama, yaitu Membaca dari dalam diri sendiri, termasuk usaha yg dilakukan nya, dan Membaca yang kedua adalah membaca akibat external factor (Kemuliaan Tuhan), itulah sebabnya kita harus menyandarkan baca an kita pada satu tujuan. Bi ismi roobbika...atas/ demi Engkau..

Apa yang kita bisa lakukan, apa yang kita pikirkan, dan apa yg kita hasilkan....adalah output dari membaca...dan kembali kepada niat yang benar, agar kembali kepada Nya.
Hidup adalah ujian, dan membaca adalah kunci agar kita bisa lulus...menghadapi ujian itu sendiri.

Salam, Rois M

Menghadiri Undangan Competitor

Bismillahirrohmaanirrohim,

Menghadiri undangan adalah wajib hukumnya dalam Ajaran Islam, namun menghadiri undangan pesaing, merupakan pengecualian mungkin..karena, jika kita tidak mempersiapkan segala sesuatu nya, maka kita ibarat masuk ke kandang macan.
Ibu Dita (Kobexindo) sms, dan undangan tsb saya lihat sebagai penghormatan Pak Kamal terhadap saya secara pribadi, karena ini acara farewell party, pesta perpisahan dia dengan Part Divisi, di Kobexindo.

Menjadi lebih jelas manakala saya mengconfirmasi ttg apakah ini acara Kobexindo? Atau acara P Kamal?, Bu Dita bilang, ini acara P Kamal.
Setelah menyelami dan melihat kondisi secara langsung, malah tegas saya mengconfirmasi bahwa "Siapa yang ikut lagi ke kapal baru???" Menjadi clear dan tegas.

Kerja adalah lingkungan dimana 80% lebih waktu kehidupan kita berada, dan sudah hampir 15 tahun saya menjalani nya. Berarti lebih dari 10 th saya bersosialisasi dengan dunia tsb, buat saya ini adalah environment yang terlalu kecil untuk bisa disederhanakan, sebatas teman, relasi, competitor bahkan customer.
Environment tsb bisa dijadikan wadah silaturrahmi...seandainya kita bisa lebih dewasa memandangnya...Agar hidup bisa memberi warna kita perlu memberi suprise dalam event2 kehidupan.

Kewajiban adalah diatas efek dari segala yang muncul. Karena kewajiban bernilai Mutlak, adapun asumsi dan efek samping yang mungkin akan timbul dari pelaksanaan kewajiban, adalah tantangan kehidupan, jadi :
Life must go on....

Salam, RM

Kamis, 05 Mei 2011

Mengajarkan Disiplin.

Bismillahirrohmaanirrohim,

Ini momen pertama saya mengajarkan disiplin kerja untuk anak buah, Untuk kali ini ada 2 orang, yang belum tepat waktu dalam kehadiran nya...saya mengingatkan kembali kepada mereka ttg perlu nya disiplin diri.. untuk mereka sendiri pada akhirnya nanti.

Untuk mengajarkan ini, saya perlu terlebih dahulu menerapkannnya dalam diri saya sendiri, agar apa yang saya lakukan berbunyi jauh lebih berdering dibanding apa yang saya ucapkan.

Disiplin, adalah basic attitude yang harus saya berikan dan ajarkan untuk mereka.
Semoga ini menjadi berkah tersendiri untuk mereka, walaupun perasaan yang berkecamuk didalam diri mereka, apapun itu... saya tidak perduli.

PUSH ... seekor burung rajawali, mengajarkan anaknya dengan cara melepas nya di ketinggian... suffer dan tertekan, adalah energy potensial mereka yang harus di develope, sama seperti disiplin yang diajarkan sayyid untuk Sholat tepat waktu, di Masjid, yg harus dilewati dengan turun naik tangga selama bertahun tahun....

Semoga menjadi berkah untuk kehidupan hari ini.

Salam, RM

Rabu, 04 Mei 2011

Life Sentence, Basic Principle for Leader

Bismillahirrohmaanirrohim,

3 Hari training dengan Achive Global merefresh kembali mind set kami tentang perlunya kami "MENULISKAN" life sentence kami, Visi besar kehidupan yang telah diberikan oleh Sang Maha Pencipta, untuk sejengkal usia yang ada ini.

"Disini terbaring, seorang manusia yang telah membaktikan hidupnya untuk menyebarkan Berkah Tuhan dalam semua sisi Kehidupan manusia".
"Biarkan saya tertidur, setelah memberikan Berkah MU ..tersebar untuk semua manusia"
"Berkah / Berkat MU..adalah amanah yang harus disampaikan untuk semua manusia"

Berkah, Berkat menjadi kata kunci untuk Visi dan misi kehidupan saya, Sesuatu yang mudah diucapkan, namun sering kali kita tidak bisa menjangkau nya dari satu sisi, kaena Berkah adalah hanya milik Sang Maha Kasih, Sang Maha Penyayang, Sang Maha Kaya...

Berkah juga bisa dirasakan di dunia dan kehidupan ini langsung, tidak seperti Pahala yang terkadang di tunda pemberian nya, namun berkah menjadi TUNAI manakala kita bisa mendalaminya ...

"Menjadi Berkah tersendiri dalam Kehidupan : Rois Muslim"

Salam, Rois M

Sabtu, 30 April 2011

Ada apa dengan Ekonomi saat ini ...??


Bismillahirrohmanirrohim,

Saya mencoba menganalisa trend harga Emas yang saat ini terjadi, melihat perkembangan harga yang sangat significant peningkatan nya, mengharusnkan saya bertanya ada apa dengan Ekonomi dunia saat ini ..??

Melihat Emas sebagai sebuah lindung nilai yang memang relatif terjaga dibanding yang lain misal nya, mengharuskan saya mencoba memahami nya dari sudut pandang seorang analist, apalagi dilihat dari pergerakan trend selama 35 tahun kebelakang, yang terkadang mengharuskan saya melihat kejadian2 yang mengiringi trend ekonomi & Politik Dunia.

Atau mungkin terjadi kesadaran global, dimana ekonomi semakin pesat meninggalkan faktor2 lain nya yang ada di sekitarnya, sepesat grafik tersebut bergerak, dan kita (termasuk saya didalam nya) hanya bisa melihat, namun tak bisa menikmati peningkatan ekonomi tersebut.

Pondasi, pemahaman dan pengetahuan tentang Ekonomi, dan faktor2 yang ada didalam nya membuat saya semakin hari, semakin sadar, bahwa terdapat banyak peluang dalam kehidupan ini, yang terbuang sia-sia.

Atau mungkin, ini momentum sesungguhnya, agar saya bisa menempatkan Emas, sebagai ladang investasi sesungguhnya, karena grafik peningkatan itu sebenarnya rata, hanya saja nilai Dollar nya saja yang menurun drastis, layaknya air terjun...

Insya Allah, besok senin saya akan mulai Investasi di EMAS.

Salam, Rois M

Jumat, 29 April 2011

Bagus, Management Pengelolaan Masjid Istiqlal sekarang

Bismillahirrohmaanirrohim,

Ada kekaguman tersendiri, manakala melihat dan mengunjungi Masjid terbesar di Asia Tenggara, Istiqlal...berbeda sekali dengan management pengelolaan yang dilakukan beberapa tahun lalu, dimana saya mengunjungi masjid ini.
Sejak memasuki halaman, dan meninjau WC, saya sudah melihat terjadinya perubahan secara dramatis terhadap pengelolaan kebersihan nya...dahulu, Istiqlal sebagai masjid terbesar di Jakarta, bisa diibaratkan tempat para pedagang asongan, tempat para gelandangan...yang sangat kotor dan amburadul management nya.
Sekarang, sebagai warga Ibukota, saya bangga memiliki kaum yang mau me manage Masjid ini menjadi lebih baik "Luar biasa, sekarang Istiqlal di Manage secara baik...!!" Itu pujian saya, yang saya sampaikan kepada petugas satpam dan penjaga penitipan sandal, "Jangan kalah ama management Masjid / Mushola di Mall Artha Gading, karena ini milik bangsa..!!"

Sebuah apresiasi harus kita sampaikan, manakala kita bisa membayangkan sebuah karya ...memanage sebuah tempat ibadah adalah seni tersendiri, dan sering terjadi benturan kepentingan yg tak akan pernah berhenti. Seorang Manager haruslah menjadi tempat dimana segala inspirasi,value, rencana, dan aktifitas berwadah. Manager Masjid apalagi, karena disatu sisi ini adalah rumah TUHAN.
Terkadang kita sebagai Hamba sering mengatas namakan Tuhan, untuk melegalisasi kemelaratan, kita sering mengatas namakan Tuhan demi kemiskinan, kita sering mengatas nama kan Tuhan, demi kelaparan...dsb, namun kita juga terkadang lupa, bahwa Asma nya jauh lebih Maha Indah..Maha Suci..Maha Agung..Maha Mulia...Maha Kasih..Maha Besar...dll.

Pilihan memindahkan kemiskinan dan kemelaratan pada tempatnya...bukan menyingkirkan Asma Nya...namun menyadarkan bahwa Kemelaratan, Kemiskinan dan kelemahan..adalah musuh Ummat, yang harus dihilangkan....
Tepat rasa nya, agar Pengelolaan Masjid Istiqlal, bisa dijadikan contoh betapa sebuah Masjid, bukan tempat untuk meminta-minta...namun tempat untuk memberi....Keindahan dan kebersihan yang sudah di wujudkan oleh Team Management pengelola Masjid Istiqlal, patut di apresiasi, minimal di contoh oleh masjid lain nya di Negri ini...

Salam, Rois M

Gladiresik Kematian

Bismillahirrohmaanirrohim,

Saat saya mengatakan Pergi Haji adalah gladiresik kematian, hampir beberapa orang kurang sependapat dengan saya, mungkin karena saya terlalu dalam memberi makna Ibadah Haji dengan mengumpamakan nya dengan Kematian.
Saya mencoba menjelaskan itu kepada Istri saya, saat saya selesai mengurus nomor porsi Ibadah Haji kami, yang alhamdulillah selesai kemarin, Jum'at 29 April 2011.

Kematian dalam pemahaman saya ibarat sebuah proses perpindahan, ibarat pintu sebuah ritual perjumpaan dengan Sang Maha Kholik...melakukan ibadah haji, ibarat menyelesaikan proses akhir dari kesempatan kehidupan yang diberikan Allah di alam dunia ini.
Ibadah Haji adalah ibadah paripurna, manakala kita bisa memahaminya dengan benar, ibadah penutup manakala kita melihatnya dengan jernih...untuk itulah Nabi mengajarkan nya hanya 1 kali dalam seumur hidupnya (padahal dia tinggal dekat dengan Mekkah).

Kematian (perpindahan) alam dunia ke alam akhir (barzah-Akhirat) juga cuma sekali, yang kita tidak pernah tahu kapan itu akan terjadi.
Alhamdulillah, kami sudah memiliki niat untuk itu, niat mempersiapkan kematian.

Apa yang kami persiapkan untuk menggapai gladiresik dan keematian, pada dasarnya sama, yaitu Keyakinan,pernyataan, dan perbuatan yg kesemuanya bermuara pada TAQWA.
Tahun berapa kami harus berangkat?..sekarang bukan lagi subject yang terpenting untuk kami, layaknya kapan panggilan Kematian yang akan datang, bukan lagi subject terpenting bagi kami.

Salam, RM

Kamis, 28 April 2011

Menyelesaikan KPR selama 12 tahun

Bismillahirrohmaanirrohim,

Insya Allah hari ini kami akan ke BTN untuk menyelesaikan KPR di Bekasi, yang sudah kami lakukan sejak th 1999, dimana kami memulai nya saat itu.
Saya menulis subject ini penuh dengan banyak hal, seperti keanehan tersendiri, dimana kami harus bersabar selama 12 th untuk bisa memilki sebuah rumah. Tepatnya asset karena kami sewakan kembali.
Saat saya menempati nya 10 th yg lalu untuk pertama kali nya, saat itu hampir 10% dari income saya harus sy spent untuk cicilan rumah tbs, namun saat ini spent tsb tinggal 2% saja dari income kami.

Mencoba mengambil hikmah dari proses panjang selama 12 th, menurut hemat saya...sebuah nilai ada perjuangan untuk meraih nya. Alhamdulillah kami bisa menyelesaikan nya lebih cepat dari perjanjian awal selama 15 th.

Percepatan dalam meraih financial figure dari kami, mengharuskan agar kami bisa segera menutup liability tsb, agar 100% menjadi Asset.

Alhamdulillah,
RM

Selasa, 26 April 2011

Membeli waktu

Bismillahirrohmaanirrohim,

Perjalanan ke kantor pagi ini mengalami kemacetan parah di Plumpang, dimana ada accident kabel listrik yg pada akhirnya menghalangi 1 lajur di arah kiri jalan. Hampir 45 menit terjebak di jalan menuju perempatan plumpang pertamina.
Mengingat jam sdh menunjukan pukul 07.05, maka saya putuskan untuk masuk TOL di depan MAG, harapan nya bisa keluar di kalimalang dengan cepat, Tepat dugaan saya, krn jalur Priok-Cawang di pagi hari adalah arus lancar, shg Plumpang-Cawang yg berjarak 10 km, hanya ditempuh dlm waktu kurang dr 5 menit.
Akhirnya saya sampai di kantor 30 menit sebelum pukul 08.00 seperti target minimal yg kami tentukan.

Dari kasus diatas, saya kembali melihat adanya jalur padat dari Barat-Pusat Jakarta, Selatan-Pusat Jakarta, pada setiap jam kantor spt ini...Ribuan mobil berjajar, melakukan ritme pagi yg rutin, MACET..dan Alhamdulillah, sy bisa menemukan lokasi jalur tikus dan berlawanan arah, saat berangkat ke kantor.
Ada yg menarik saat melihat ritme pagi yg terus berulang spt ini...yaitu konsep membeli waktu.

Pantas market apartement di tengah kota semakin tinggi, CBD dan ITC yg berlokasi strategis semakin mahal dan diburu para investor, krn hampir 10 Juta orang di Jadebotabek berpacu menerjang dinamika hidup...setiap hari. Ini market yg potensial agar kita bisa menjual WAKTU,...karena pembeli nya sudah menunggu.

Salam, RM

Bila waktu tersisa..??

Bismillahirrohmaanirrohim,

Judul pertanyaan diatas adalah provokasi jiwa kita, provokasi pikiran kita, manakala kita diberikan waktu yg terbatas (sebenarnya memang terbatas) sehingga ajal mengharuskan kita mempersiapkan bekal untuk kehidupan sesungguhnya.
Sebenarnya judul diatas terkonsep Bila Hidup tersisa tinggal 5 tahun lagi, namun 5 tahun terasa memaksa, dan 5 tahun relatif bisa terlalu lama, bisa juga terlalu cepat manakala kita tidak merencanakannya dengan baik.

Alhamdulillah, kami dikaruniai Keluarga, fisik, emosi, dan Finance yang sehat untuk bisa membuat perencanaan berdasarkan experience kehidupan kami yang ada, dan belajar dari pengalaman orang2 besar...belajar dari pengalaman orang2 sukses.
Waktu 5 tahun bisa menjadi 50 th bisa kita focus memanfaatkannya dengan baik dan benar.

2016. Insya Allah menjadi waktu Gladiresik kematian kami, karena baru saja BNI Syariah confirm ttg rencana gladiresik kematian kami. Pergi Haji selalu tertanam kuat dalam jiwa kami, sebagai sebuah proses gladiresik kematian dunia, dan kelahiran alam akhir.
Sebuah napak tilas yang Insya Allah harus kami lalui agar hidup yang kami jalani ini memiliki makna dan berkah tersendiri.

Berarti waktu yg tersisa tinggal 5 tahun lagi...dan kesempatan ini harus saya jalani dengan kecepatan maximum, dengan output optimal yang harus kami capai.

Insya Allah, waktu yg tersisa akan diisi dengan aktifitas yg lebih baik, lebih benar2 bermanfaat. Amiin.

Salam, Rois M
Setelah mendapat confirmasi bhw Gladiresik kematian, 2016 Masehi

Jumat, 22 April 2011

Focus, dengan Investasi waktu yang ada

Bismillahirrohmaanirrohim,

"Kunci sukses untuk setiap hal adalah Focus, dengan cara menginvestasikan waktu yang ada!!" ini adalah masukan yg diberikan oleh Pak Tata, sebagai pemilik Tata Transport, Perusahaan expedisi muatan barang yg ada di Purwokerto.

Meng Investasikan waktu yg ada merupakan inputan bagi saya,terkait dengan cita2 dan harapan yang akan kita ingin dapatkan, hanya dengan Investasi waktu dan kesungguhan kita untuk menggunakan nya dengan optimal, maka Focus terhadap hal tsb, merupakan kunci untuk menggapai impian yang kita harapkan.

"Kenapa bisa begitu ..?? Jawabnya simple, karena setiap hal bergantung pada variable waktu sebagai hasil ukuran horizontal nya. Bila kita berharap pencapaian tersebut dipercepat, maka variable waktu yang kita miliki harus di optimal dan maksimalkan.

Dalam sebuah Grafik kehidupan dimana sasaran diukur dengan ukuran vertikal, dan waktu di ukur dengan ukuran Horizontal, maka mempercepat pencapaian Y, cara nya dengan memperpendek ukuran X nya, yang berkonsekuensi pada penggunaan waktu yang harus kita compressi (mampatkan dengan tepat, benar, dan optimal), sebuah kunci sederhana yang bisa di coba.

Insya Allah, bisa diamalkan,
Salam, RM

Selasa, 19 April 2011

Tour of Java 2011



Bismillahirrohmaanirrohim,

Di Penghujung April 2011, kami diberi kesempatan untuk mengikuti Rihlah (perjalanan) yang menurut Hemat saya, adalah sebuah perpaduan antara Seni (Seniman), Usaha (Bisnisman), Religi (Rohaniwan), Budaya/Character (Budayawan). 4 pilar kehidupan yang Insya Allah memberi kami sebuah isnpirasi dan value dari sebuah Tempat bernama JAVA.

Walau perjalanan kami hanya melintasi Jawa Barat-Jawa Tengah, namun sudah mendekati keseluruhan nya (Jawa Timur diwakili oleh Kudus, sbg kota perbatasan).

SENI (SENIMAN).
Hidup dengan Seni (Art) merupakan anugrah yg di teteskan Allah swt pada beberapa insan, dan explorasi thdp seni ini melibatkan sisi otak sebelah kanan.

USAHA (BISNISMAN).
Kehidupan memerlukan alat (Finance) dalam proses perjalanan nya, Usaha secara benar dan Halal merupakan keniscayaan yang harus diberikan sesuai dengan porsi nya, Otak kiri memerankan peranan, khususnya dalam memperhitungkan Risk Management yg ada.

RELIGI (ROHANIWAN)
Ruh, ibarat sebuah Battery kehidupan, Motor penggerak, dan Inti POWER dari setiap aktifitas kehidupan kita. Kita perlu melakukan Charging atasnya.. Alhamdulillah Allah swt memberikan itu dalam JIWA setiap diri kita.

BUDAYA / CHARACTER / ATTITUDE (BUDAYAWAN).
Falsafah Jawa spt : Urip iku Nguripke, merupakan perwujudan sebuah Character Building yang harus dibentuk oleh proses pembentukan diri kita, karena ini adalah sebuah Fardhu Khifayah, diperlukan dan HARAM & BERDOSA hukumnya bila tidak ada yang melakukan nya.

4 Pilar kehidupan itu harus saling menunjang, saling menguatkan, tidak ada yg lebih panjang salah satu nya, tidak ada yg boleh lebih kuat salah satu nya, karena bila tidak, maka keseimbangan hidup akan terjadi. Pilar itu juga yg dalam Islam lebih terjewantahkan dalam proses RUKUN ISLAM, Syahadat (RUH,Character), Sholat (USAHA,Character,ART,RUH), PUASA (ART,USAHA,Character,RUH),Zakat (Ruh, Character,Art,Usaha), Ibadah HAJI (Ruh,Usaha,Art,Character).

Di MASJID, kami menemukan 4 Pilar tersebut sebagai sebuah SIMBOL, dan Alhamdulillah dalam 5 hari perjalanan kami tersebut, Masjid Agung Cirebon, Pekalongan, Demak,Kudus, Solo, Jogyakarta menuliskannya dalam sebuah Sejarah Nyata. Nusantara dengan Kerajaan Islam nya.

Untuk anak2 ku, Sejarah di sini pernah terukir, dengan tinta emas nya, bahwa kita pernah menggapainya, dan kita semua sebagai pewaris sejarah, seharusnya memperkaya kembali dengan Creation kita sendiri, yang bertumpu pada 4 pilar tersebut.

Insya Allah,
April - 2011 by Rois Muslim

Rabu, 06 April 2011

Kartu Credit & Pengalaman Bodoh ...

Bismillahirrohmaanirrohim,

Berapa keuntungan bisnis kartu kredit?? ternyata lebih dari 1000% ..lihat Financial Freedom nya TDW di Hal. 133.

Lalu dimana posisi kita dalam penggunaan Credit Card ..?? di posisi Asset nya Bank penerbit Credit card tersebut, HA..?? ya, kita menjadi Asset Bank, karena Cash out kita menjadi Cash in nya Bank penerbit Credit Card tersebut. Wajar kalau pada akhirnya penerbit kartu kredit menawarkan aplikasi dengan mudah dan penuh dengan Hadiah nya. dengan keuntungan lebih dari 1000% dan Posisi pemegang Credit Card yang menjadi Asset pihak penerbit Credit Card, maka bisnis ini adalah bisnis yang paling menggiurkan.

Pada saat kita terlambat membayar, mereka diuntungkan dengan bunga berbunga nya... apabila kita terbelit ..Debt Collector akan berperan (pengalaman pribadi). Alhamdulillah di th 2010...semua Credit Card bisa dilunasi, dan berjanji cuma pada satu hal (Balas dendam kali yah..he..he), kalaupun saya memiliki Card, bukan Credit Card, namun Debit Card.

Apa perbedaan nya..?? Kalau Debit Card, Pihak Bank yang menjadi Asset buat kita..kok bisa, Iya..karena Posisi Bank penerbit Debit Card menjadi cash in untuk income kita (Kalau nilai nya besar he..he..)dan kita menempatkan Liability Bank penerbit Debit Card menjadi Asset untuk kita, sehingga Debit Card adalah lawan dari Credit Card.

Selamat tinggal Kartu Kredit, dan selamat datang Debit Card.

Salam, RM