Jumat, 04 November 2011

Untuk Menang dalam Kehidupan, kita perlu Kalah

Bismillahirrohmaan nirrohim,

Hari ini jutaan Ummat manusia berada di wukuf arofah diberi karunia Allah sebuah kesempatan untuk melakukan Gladi resik kematian, Ibadah haji. Rukun paripurna Kehidupan, dari 5 Rukun Islam yg menjadi dasar Pondasi Ibadah yang sangat sempurna.

Syahadat adalah pondasi keyakinan dan sangat "mendalam" dan memiliki dimensi non material, Full Spiritual. Sholat sudah menjadi sedikit kompleks karena melibatkan unsur fisik dan nilai material dari sisi kedisplinan hidup. Puasa adalah ibadah multi disiplin, Fisik-sosial-spiritual dan emosional ini yang bisa menjelaskan bahwa makna Puasa bisa difahami "Untuk KU ..." menurut sang Kholik. Ke tiga Pondasi dasar ini memberi ruang dan dimensi yang lebih luas pada lingkungan sekitar, manakala kita benar2 menjalani dan menikmati nya dengan benar, sehinga Zakat sebagai impact langsung dari pembentukan pondasi kehidupan tersebut menjadi hal yang menyatu dalam pengejawatahan sisi Spiritual insan. Ummat terbaik adalah ummat yang bermanfaat untuk orang lain. Akhir dari semua nya adalah akhir dan penutup kehidupan itu sendiri, KEMATIAN ... Ibadah Haji adalah Gladiresik Kematian.

Untuk menemukan perjalanan kehidupan yang kita lalui, diperlukan keberanian, kekuatan, dibarengi dengan keyakinan yang benar, sehingga bisa menemukan jalan NYA. Kita memerlukan kesalahan untuk lebih yakin akan sebuah Kebenaran, kita memerlukan Kekalahan untuk menemukan dan mencapai kemenangan, itu yang dari awal kita sudah dapatkan, bukankah "kita" lahir dari ber milyar2 kekalahan sperma lain ...??

Untuk fase kehidupan saya, dimana Kebahagian kehidupan yang saya nikmati merupakan GROWTH KEHIDUPAN yang harus saya syukuri, dengan segala fase dan dinamika nya, tinggal satu fase lagi untuk mencapai TO SERVE OTHERS. Fase Uang dan relasi sudah saya lewati dengan 8 kali pindah kerja dan 15 tahun lebih diberi nafas kehidupan dengan pengalaman yang membahagiakan. Ini mungkin yang membedakan antara orang KAYA dengan orang MISKIN, yang pasti orang KAYA sudah mencapai fase ke 4 dengan tentu nya sudah memiliki dan melewati fase 1 (uang), Fase 2 (Relasi), Fase 3 (Growth), dan fase 4 (To Serve Other).

Bersyukur anda yang sudah menyadari nya.. walau Kekalahan sudah menemani anda.

Salam,
Rois M

Tidak ada komentar: