Selasa, 08 Maret 2011

MYLINE - Otot Syaraf kita

Bismillahirrohmaannirrohim,

Buku Reinald Kasali yg membahas ttg Myline, sebuah sambungan syaraf didalam tubuh kita, yg terbentuk oleh latihan dan kebiasaan terus menerus yg selalu kita lakukan, ibarat menegaskan ungkapan bahwa :
Taqdir kita tergantung kebiasaan yg kita lakukan, Kebiasaan kita tergantung apa yg kita lakukan, Sesuatu yg kita lakukan tergantung pikiran kita, dan Apa yg kita pikirkan tergantung perasaan kita...

Kembali ke Myline, sebuah Kata yang pada akhirnya mengharuskan kita untuk merasakan besar dan nikmatnya anugrah yang sudah kita nikmati sampai hari ini, dengan demikian maka perasaan itu akan dengan sendirinya membentuk kebiasaan dan Taqdir yang baik. Kalaupun dalam beberapa saat kita menghadapi ujian, dengan berhadapan dg taqdir "buruk", maka kita harus menghadapi nya dengan sabar, karena bisa jadi kemudahan akan didapatkan bersamaan dg datangnya "masalah tsb".
Hidup kita yang sangat pendek ini, sangat2 kurang bijak jika kita semua tidak menggunakannya dengan effektif dan optimal dalam mengisi waktu (sbg modal utama) yang disediakan / diberikan oleh NYA.

Baru saja selesai mengerjakan yang satu, maka pekerjaan yang baru akan kita hadapi dan kerjakan lagi, karena itulah memang yang harus kita kerjakan, Fa'ida faroghta fanshob..."Apabila selesai mengerjakan sesuatu, maka kerjakanlah yg lain".
Tahun 2011 adalah tahun akselerasi maksimal dalam percepatan semua potensi yang ada, ditengah Dead line kehidupan, Laporan pertanggung jawaban waktu hidup kepada Sang Maha Pencipta. Layaknya sebuah Pertanggung jawaban sebuah Maha Karya apa yang bisa saya persembahkan, untuk bahan laporan nanti, saat saya dipanggil oleh Nya.

Anak, amanah, Harta dan Ilmu...adalah media yang tersedia, untuk bisa dijadikan alat penyambung dan deposito kita di akhir hidup, sehingga semua tergantung kita untuk mendesign dan merancang nya...seperti apa? Diperlukan latihan terus menerus, alam dan kehidupan yang kita hadapi adalah GURU terbaik nya.

Salam, RM

Tidak ada komentar: