Rabu, 30 Juni 2010

Nikmatnya Fajar sebelum subuh

Bismillahirrahmaanirrohim,

Fajar di akhir malam menjelang shubuh adalah waktu hening yang indah untuk melakukan introspeksi dan retrospeksi dalam perjalanan hidup yang pendek ini.

Moment indah ini menjadi lebih syahdu manakala kita selesai melakukan tahajud, laporan rutin kepada Sang Pemilik seluruh kehidupan, minimal dan maximal atas nikmat yang sudah kita terima dariNya.
Mencoba merenungkan seluruh "momentum dan keajaiban Kehidupan" memaknai hakikat kehidupan yang pendek dan tidak ada nilainya dimata Sang Pemilik kehidupan, membuat kita selayaknya mencoba bercermin ttg peran dunia dan kehidupan ini.
"Sandiwara abadi" yang terus kita nikmati dengan dinamika dan irama nya.

Sudah selayaknya, kita semua tak tertipu atas godaan nya, minimal muncul kesadaran baru tentang tujuan kehidupan sesungguhnya, hari setelah kematian.
Dan dunia dan isi nya yang kita hadapi saat ini, ibarat sebuah "panggung/pentas" untuk memerankan diri kita sendiri, sesuai skenario sang Sutradara kehidupan.

Pantas & benar memang ucapan Nabi, barangsiapa yg bangun malam, sholat tahajud dilanjutkan dg shubuh berjamaah dan melakukan sholat duha, maka dia sudah memiliki sesuatu yg nilainya melebihi dunia dan segala isinya, subhanallah.
Berbahagialah orang yang sudah memiliki kebiasaan tersebut.

Salam, RM

Tidak ada komentar: