Senin, 08 Juni 2009

Brawn GP, cerita Formula 1 2009


Bismillahirohman nirrohim,


Kenapa tiba2 saya tertarik dengan seri Formula1 2009, mungkin bukan karena adanya perubahan2 peraturan yang dilakukan FAI, terkait dengan kuatnya dominasi Team2 Kaya sebelumnya (Ferrari dsb), atau karena adanya mesin Mercedes (dimana saya involved dg MB saat ini), namun case ini mengingatkan betapa penting nya membentuk sebuah Team work yg kuat, dengan Visi, sang Leader Ross Brawn.

Reputasi seseorang, seperti Ross Brawn membuktikan betapa penting dan krusialnya trac record seseorang didalam karir dan perjalanan kehidupan dia, dan memberi warna tersendiri dalam hasil akhir yang diperbuat oleh nya, sementara kendaraan (mesin) ibarat sebuah alat saja, hard ware. Soft ware dan pendukung lainnya (semangat, passion dsb) diperlukan sekuat hard ware yang ada, sehingga dihasilkan soliditas yang tinggi.

Jasson Button, mungkin tidak sehebat Alfonso, namun karena Team yang kuat di Team BGP ini, maka hasil akhir yang terjadi jauh lebih significant dibanding sehebat apapun individual seseorang, ini sebuah pelajaran yang berharga untuk dapat dipetik... Team yang kuat & hebat.

Formula 1, 2009 memberikan kisah tersendiri, manakala melihat bahwa sang calon juara nya, adalah Team yg sebelumnya "bangkrut" di serie 2008 (Team Honda). Dengan sponsor yg terbatas, Ross Brawn membuktikan "karya terbesar nya" ditengah perubahan2 yang terjadi, akibat menurun nya peminat "acara ini" dalam situasi krisis global yang terjadi.

Selamat, untuk Sang juara,

Salam,
RM

Tidak ada komentar: