Sabtu, 09 November 2013

SIAPA PRESIDEN INDONESIA - 2014.

Bismillahirrohman nirrohim,

Saat berdiskusi dengan Om saya, yang menjadi Pengusaha Property di sekitar awal tahun 2013 (saat itu Pak Dahlan Iskan belum menjadi salah satu Kandidat Presiden untuk Partai Demokrat), muncul pertanyaan tentang siapa yang akan menjadi  Presiden Indonesia 2014 ..?? saya menjawab nya dengan Yakin "Pak Dahlan Iskan....!!" dan dia setuju bahkan meng - Amini nya.

Saya bukan Futurolog, atau Pengamat Politik, namun saya hanya seorang anak yang dilahirkan dari seorang Ayah dan Ibu yang bergelut dengan Pendidikan, Orang tua saya Guru dan beliau banyak mengajarkan kepada kami tentang sebuah Pesan Mengajarkan, memberi Ilmu pada orang lain. Dan Agama saya meyakini bahwa memberikan Ilmu adalah salah satu Deposito Akhirat (cair saat saya sendiri nanti di liang lahat).

Menjadi seorang yang bermental dan berjiwa MEMBERI tidak lah mudah kita temukan di jaman yang saat ini serba transaksional dan Materialistis seperti di Negri tercinta Indonesia saat ini, namun seorang yang MEMBERIKAN sangat2 besar, akan diterima oleh seluruh Alam Semesta dengan Senyum dan RASA yang tak mungkin bisa di bohongi... Apalagi Memberi tanpa Pamrih, Ada beberapa sebab seseorang bisa memberi tanpa Pamrih, Salah satu nya, karena dia sudah Menerima Jauh lebih besar dari Apa yang diharapkan nya..... Dahlan Iskan, sudah Melakukan nya. Rakyat sudah menerima Pemberian nya, saat di PLN, dan saat ini di BUMN.

Kalau saat ini Partai Demokrat & SBY Nebeng dengan Pak DI, menurut saya ini sebuah Simbiosis Mutualisme, walaupun dalam kaca mata Pribadi saya, Pak DI jauh lebih besar dari Partai Demokrat. Terlalu beresiko bagi seorang DI memberesin Partai Demokrat. 

Buat kita sebagai Rakyat, kenapa saya berkeyakinan dan Harus menyerahkan Amanah Presiden 2014 pada Pak Dahlan Iskan, karena satu hal... Karena memang dia sanggup dan Insya Allah memberikan Wakaf  Usia beliau yg tersisa ini, demi RAKYAT  TERCINTA nya, Indonesia Raya.... Kalau ada yg bertanya Bukti nya mana ?? Beliau sudah membayar nya CASH di depan, dan kita Rakyat Indonesia, yang wajib menerima nya... bukan memberikan Jabatan ini pada Beliau, mungkin buat Beliau... Amanah ini bisa menjadi MUSIBAH, walaupun buat kita Rakyat Indonesia, akan menerima BERKAH NYA... Amin.


 

Tidak ada komentar: